Gelandang AC Milan Merasa Kasihan Melihat Marco Giampaolo Dipecat

Liputan6.com, Milan - Gelandang AC Milan, Franck Kessie, mengaku menyesal melihat pemecatan Marco Giampaolo dari kursi pelatih klub berjulukan I Rossoneri tersebut.

Giampaolo hanya bertahan empat bulan sebelum posisinya digantikan oleh Stefano Pioli. AC Milan memang terpuruk di tangan Giampaolo.

Dari tujuh laga Serie A Italia yang sudah dilakoni, AC Milan menang tiga kali dan kalah empat kali. Kini, Gianluigi Donnarumma dan kawan-kawan terjerembab di posisi ke-13 klasemen dengan 9 poin.

"Saya mendengar tentang pergantian pelatih ketika sedang bersama tim nasional (Pantai Gading," ujar Kessie kepada Sport Mediaset.

"Kami adalah pemain dan kami harus selalu memberikan yang terbaik, terlepas dari siapa yang berada di ruang ganti," tuturnya.

Menurut Kessie, Giampaolo telah bekerja untuk memperbaiki tim AC Milan. Dia juga berharap yang terbaik untuk karier pelatih berusia 52 tahun tersebut.

"Giampaolo mengubah sistem kami dan tidak ada cukup waktu bagi kami untuk melakukan apa yang dia minta dari kami," papar eks pemain Atalanta ini.

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

"Di AC Milan, bagaimanapun, tidak ada waktu karena ada tekanan dan hal-hal lain. Saya merasa kasihan kepada pelatih, tetapi saya pikir dia hanya perlu sedikit waktu lagi," ungkap Kessie.

Dia berharap para pelatih diberikan waktu lebih banyak dalam membangun tim. Sebab, Kessie berpendapat, ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan pelatih baru di tim besar seperti I Rossoneri.

"Kami memulai pramusim tanpa beberapa pemain. Yang lain, seperti saya, datang menyusul dan itu merupakan masalah," katanya.

"Saya belum pernah bekerja dengan Pioli, sekarang saya akan melihat apa yang dia minta dari saya dan saya akan mencoba melakukan apa yang dia inginkan di lapangan," terang Kessie.

Saksikan video pilihan di bawah ini