Kalah dari Tim Promosi, Arsenal Masih Seperti Bayi bagi Evra

Arsenal menderita kekalahan saat bertandang ke markas tim promosi Sheffield United.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 22 Okt 2019, 17:09 WIB
Diterbitkan 22 Okt 2019, 17:09 WIB
Arsenal Keok di Markas Sheffield United
Para pemain Sheffield United dan Arsenal saling bersalaman usai bertanding pada pertandingan Liga Inggris di Bramall Lane, Sheffield, Inggris, Senin (21/10/2019). Sheffield United menang1-0. (AP Photo/Rui Vieira)

Liputan6.com, Sheffield - Mantan bek kiri Manchester United (MU), Patrice Evra menyampaikan pendapatnya mengenai kekalahan yang dialami Arsenal dari Sheffield United pada laga Premier League. dini hari tadi. Evra mengaku sama sekali tidak terkejut dengan hasil pertandingan tersebut. 

Evra menjadi pundit di Sky Sports saat Arsenal menyambangi markas Sheffield, Bramall Lane. Dalam duel ini, The Gunners menyerah 0-1 lewat gol Lys Mousset menit ke-30. 

Banyak yang tidak percaya, Arsenal bisa kalah dalam laga tersebut. Sebab tim yang dihadapi, Sheffield United merupakan pendatang baru di Premier League musim ini. 

"Pertama-tama, saya merasa senang untuk Sheffield. Mereka layak menang, tapi saya tidak kaget untuk Arsenal dan saya sudah bilang sebelum laga agar mereka tidak terperosok dalam jebakan," kata Evra membuka analisisnya terkait hasil duel Sheffiled vs Arsenal. 

"Saya biasa menyebut mereka bayi-bayiku 10 tahun lalu dan mereka masih sama, ketika saya lihat mereka, bayi-bayiku dan itu kenyataan," beber mantan pemain timnas Prancis itu.

"Bukannya saya tidak menghormati mereka ketika mengatakan hal ini, ini hanyalah perasaan saya terhadap tim ini (Arsenal)," beber Evra menambahkan. 

 

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Penjelasan Evra

Sheffield United vs Arsenal (OLI SCARFF / AFP)
Sheffield United vs Arsenal (OLI SCARFF / AFP)

Evra menjelaskan, Arsenal selama ini memang tampil menarik, baik, layaknya seorang bayi. Hanya saja, menurut Evra, The Gunners sama sekali tidak terlihat seperti tim pemenang. 

"Mereka hanya bermain sepak bola indah," kata Evra.

"Ketika melihat Arsenal, saya sangat senang bermain melawan mereka karena saya tahu saya akan menang. Bahkan saat Robin Van Persie datang (bergabung ke MU) saya menjabat tangannya dan berkata kepadanya,'Selamat datang di klub pria sejati,'," ujar Evra. 

Tidak mudah menerima pandangan Evra terhadap Arsenal. Bahkan Van Persie awalnya juga jengkel. "Tapi setelah sebulan, dia berkata,'Anda tepat sekali Patrice,'," kata Evra. 

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

 

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya