Legenda MU Ejek Trofi Piala Dunia Antarklub Liverpool

Paul Scholes menilai trofi bulu tangkis miliknya lebih berharga ketimbang trofi Piala Dunia Antarklub 2008 yang dimenangkan bersama MU.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Des 2019, 21:40 WIB
Diterbitkan 28 Des 2019, 21:40 WIB
Liverpool Raih Juara Piala Dunia Antarklub 2019
Para pemain Liverpool berselebrasi mengangkat trofi Piala Dunia Antarklub 2019 setelah mengalahkan Flamengo di Stadion Internasional Khalifa di Doha, Qatar (22/12/2019). Liverpool menang 1-0 atas Flamengo berkat gol tunggal Roberto Firmino di menit ke-99. (AP Photo/Hussein Sayed)

Liputan6.com, Manchester - Legenda Manchester United (MU) Paul Scholes mempertanyakan pentingnya trofi juara Piala Dunia Antarklub 2019. Trofi tersebut baru saja diraih sang rival abadi, Liverpool.

Liverpool menjadi jawara Piala Dunia Antarklub 2019 dengan mengalahkan klub Brasil, Flamengo. Dalam partai final di Doha, Qatar, akhir pekan lalu, The Reds menang 1-0.

Trofi ini melengkapi prestasi luar biasa Liverpool sepanjang 2019. Sebelumnya, The Reds sudah lebih dulu meraih trofi Liga Champions dan Piala Super Eropa.

Scholes pernah meraih trofi Piala Dunia Antarklub bersama MU pada 2008 silam. Tapi, ia mengaku tidak terlalu girang dengan keberhasilan tersebut.

"Anda ingin meraihnya ketika Anda berada di sana, tapi saya rasa itu bukanlah sesuatu yang sangat ingin kita menangkan," ujar mantan gelandang MU itu di BBC Radio Five Live.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Bukan Trofi Membanggakan

Liverpool Vs Flamengo
Gelandang Liverpool, Jordan Henderson, menerima trofi Piala Dunia Antarklub 2019 setelah mengalahkan Flamengo di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Minggu (21/12). Liverpool menang 1-0 atas Flamengo. (AFP/Giuseppe Cacace)

"Bahkan jika sekarang seseorang berkata, 'Trofi apa yang pernah Anda raih bertahun-tahun lalu?' Saya rasa saya tidak akan menyebut Piala Dunia Antarklub. Saya tak akan mengatakannya. Saya tak bercanda, saya serius!" imbuh Scholes.

"Namun tahukah Anda, seperti yang lainnya, mungkin [trofi] itu menjadi lebih penting setelah bertahun-tahun kemudian," tukasnya.

 

Selebrasi Liverpool Berlebihan

Lebih lanjut, Scholes menyindir selebrasi Liverpool yang ia anggap berlebihan. Bahkan, ia berani menyebut bahwa ada trofi pribadinya yang lebih bergengsi ketimbang trofi milik LIverpool.

"Sepertinya Liverpool menikmatinya, mereka merayakannya dan mungkin akan menyebutnya dan mengapa tidak, tapi ketika kami bermain kala itu tak seserius sekarang," tutur Scholes.

"Jika sekarang Anda melihat ke belakang saya rasa Anda cukup senang tapi saya rasa itu bukan sesuatu yang Anda inginkan sebagai pemain," tambahnya.

"Trofi bulu tangkis saya!" jawab Scholes ketika ditanya trofi apa yang lebih berarti bagi dirinya, antara trofi Piala Dunia Antarklub atau trofi bulu tangkis lokal miliknya.

Sumber: BBC Radio Five Live

Disadur dari Bola.net (Penulis Asad Arifin, Published 28/12/2019)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya