6 Makanan Ini Punya Khasiat Mengurangi Risiko Kanker Paru

Liputan6.com, Jakarta- Kanker masih jadi salah satu penyakit yang paling ditakuti. Angka kematian yang disebabkan penyakit ini, termasuk tinggi.

Hidup sehat dan menghindari aktivitas yang merusak tubuh, bisa jadi solusi terbaik pencegahan kanker.

Selain melakukan sejumlah upaya pencegahan kanker paru dengan berhenti merokok, menggunakan masker untuk melindungi saluran pernapasan dari polusi udara, dan olahraga teratur, Anda juga perlu menerapkan pola makan yang baik dan sehat.

Tak dapat dimungkiri bahwa mengonsumsi makanan yang baik dan sehat dapat menjaga kesehatan tubuh serta melawan penyakit pada tubuh. Berikut ini adalah makanan yang memiliki manfaat untuk mengurangi risiko kanker paru:

Saksikan Video Terkait Penyakit Kanker di Bawah Ini

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam PLOS One menemukan bahwa asupan makanan yang mengandung flavonoid, terutama di dalam apel, memiliki manfaat yang baik untuk mengurangi risiko kanker paru.

Kandungan flavonoid memiliki manfaat yang berlimpah dalam menurunkan risiko kanker paru baik bagi perokok aktif maupun pasif. Hal ini seperti yang dilansir dari Very Well Health.

Brokoli merupakan salah satu sayuran yang memiliki segudang manfaat untuk mengurangi kanker.

Senyawa dalam sayuran ini, glukosinat, telah terbukti dapat mengurang risiko kanker paru secara keseluruhan sekitar 21 sampai dengan 32%, terutama bagi wanita.

Ikan juga dapat memberikan perlindungan tubuh dari perkembangan kanker paru. Sebuah tinjauan dan meta-analisis dari studi yang dilakukan hingga tahun 2012 menemukan bahwa mengonsumsi ikan dapat dikaitkan dengan pengurangan risiko kanker paru sekitar 21%.

Paprika merah mengandung phytochemical yang disebut capsaicin. Kandungan ini dapat menekan perkembangan kanker paru dengan menghilangkan sel-sel abnormal sebelum membelah dan menjadi tumor kanker.

Buah yang digemari anak-anak ataupun orang dewasa ini memiliki manfaat untuk memberikan perlindungan tubuh dari berbagai penyakit jantung dan menurunkan risiko terkena kanker. Dalam studi terbaru, ekstrak buah beri, terutama stoberi dan raspberry hitam dapat memperlambat pertumbuhan sel kanker.

Berdasarkan hasil tes laboraturium, asam ellagic yang dikandung stoberi dan raspberry memiliki sifat antikanker dengan menghancurkan zat penyebab kanker serta memperlambat pertumbuhan tumor. Hal ini sesuai dengan yang dilansir dari WebMD.

Biji-bijian, seperti gandum, mengandung zat yang dapat memerangi sel kanker, termasuk kandungan lignan, yang memiliki peran sebagai antioksidan dan saponin untuk mencegah sel kanker berkembang biak.

(Salsabila Fauziah Rahman/Aditya Eka Prawira)