Liputan6.com, Jakarta - Klub sepak bola Tiongkok, Wuhan Zall akhirnya akan meninggalkan Spanyol setelah terjebak hampir selama 1,5 bulan karena wabah virus corona. Mereka yakin kondisi Wuhan sudah jauh lebih baik saat ini.
Wuhan Zall pergi ke Cadiz, Spanyol sejak 29 Januari 2020. Rencananya mereka hanya beberapa hari untuk mengadakan pemusatan latihan.
Baca Juga
Sayang sejak pergi, kondisi Wuhan memburuk karena wabah virus corona. Wuhan Zall yang dipimpin pelatih asal Spanyol, Jose Gonzalez pun memutuskan tidak pulang ke Tiongkok.
Advertisement
Namun wabah virus corona yang sudah sampai ke Eropa membuat mereka berubah pikiran. Apalagi belakangan tersiar kabar Wuhan sudah jauh lebih aman.
"Masalah wabah virus corona justru sekarang di Eropa. Di Tiongkok keadaannya semakin membaik, jadi kami akan pulang," ujar Gonzalez seperti dilansir Marca.
Â
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Layak Diberi Pujian
Gonzales juga menyebut para pemainnya pantas diberikan kredit lebih karena tetap bersikap profesional selama di Spanyol.
"Jujur saja saya jarang membicarakan soal wabah virus corona pada pemain. Saya tahu mereka selalu berkomunikasi dengan keluarganya," ujar Gonzales.
"Saya mencoba membuat latihan semenarik mungkin. Jadi saya bisa melihat pemain tersenyum meski sedikit."
Advertisement
Pemain Sambut Antusias
Kepulangan Wuhan Zall disambut antusias para pemain. Mereka berharap keadaan semakin membaik di seluruh dunia.
"Situasinya tidak mudah bagi kami para pemain. Kami rindu keluarga dan teman-teman di Wuhan," kata kapten tim, Yao Hanlin.
"Kami meninggalkan mereka dalam keadaan sulit. Semoga saja semuanya bakal berjalan normal lagi."