F1 Australia Batal Digelar, 2 Pembalap Pilih Terjun di Ajang Esports

Tak hanya Verstappen, balapan virtual ini juga diikuti oleh dua eks pembalap F1, Juan Pablo Montoya dan Rubens Barrichelo.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 16 Mar 2020, 18:45 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2020, 18:45 WIB
Max Verstappen
Ilustrasi balapan F1. (AP Photo/Nelson Antoine)

Liputan6.com, Jakarta - F1 Australia memang batal digelar akhir pekan lalu imbas virus corona. Namun hal itu tak mengurangi niat Max Verstappen dan Lando Norris untuk berkompetisi.

Ya, dua pembalap F1 itu akhirnya memilih adu kemampuan di gim virtual alias Esports. Bahkan dalam ajang "All-star Esports battle" itu Verstappen mampu finis di posisi ke-11.

Tak hanya Verstappen, balapan virtual ini juga diikuti oleh dua eks pembalap F1, Juan Pablo Montoya dan Rubens Barrichelo.

Tak ketinggalan juara F1 Esports, Brendon Leigh juga ambil bagian dalam balapan ini.

"Ajang ini sungguh luar biasa, saya tak sabar untuk balapan lagi. Tapi rasanya saya harus berlatih keras," ujar Montoya yang sempat terjun di F1 dari tahun 2001-2006.

 

 

Saksikan video pilihan berikut ini

Ajang Lain

Max Verstappen Berjaya di F1 GP Jerman 2019
Gaya pebalap Red Bull Max Verstappen usai memenangkan F1 GP Jerman di Hockenheimring, Hockenheim, Minggu (28/7/2019). Ini adalah kemenangan kedua Verstappen pada persaingan F1 GP 2019. (Sebastian Gollnow/dpa via AP)

Sementara Norris juga terjun di ajang Esports namun dalam event bertajuk "Not the Aus GP". Ia bersaing dengan eks pembalap F1 Stoffel Vandoorne dan kiper Real Madrid, Thibaut Courtois.

"Saya pikir sekarang kesempatan bagi Esports semakin populer lagi. Esports memberikan sensasi seperti balapa sesungguhnya," ujar salah satu penyelenggara.

Kabarnya ajang Esports yang diikuti Verstappen disaksikan lebih banyak ketimbang F1 yang sesungguhnya. Sementara ajang Esports yang diikuti Norris ditonton langsung oleh lebih dari 180 ribu orang.

Ajang Terganggu

F1 kabarnya akan memulai balapan lagi pada akhir Mei jika virus corona mulai menurun. Sementara Formula E juga menunda semua balapan hingga Juni.

Selain ajang balap, virus corona juga menganggu event olahraga lain seperti sepak bola dan NBA.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya