Conte Sulit Jelaskan Kekalahan Inter Milan

Inter Milan membuang banyak peluang melawan Bologna

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 06 Jul 2020, 12:00 WIB
Diterbitkan 06 Jul 2020, 12:00 WIB
Bungkam Brescia, Inter Milan Pesta Gol di Giuseppe Meazza
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, memberikan arahan kepada pemainnya saat melawan Brescia pada laga lanjutan Serie A pekan ke-29 di Giuseppe Meazza, Kamis (2/7/2020) dini hari WIB (AFP/Miguel Medina)

Liputan6.com, Milan - Inter Milan tumbang 1-2 saat menjamu Bologna di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (5/7/2/2020) malam WIB. Pelatih Inter Antonio Conte bingung menjelaskan kekalahan timnya tersebut.

Inter Milan sempat unggul melalui Romelu Lukaku. Nerazzurri bahkan mendapat keuntungan setelah Bologna kehilangan Roberto Soriano dapat kartu merah pada menit ke-57.

Tapi, Inter yang unggul jumlah pemain justru tak mampu memaksimalkan situasi yang ada. Tuan rumah bahkan juga harus main 10 orang setelah Alessandro Bastoni diganjar kartu merah dan gawang mereka kebobolan dua gol.

Gol-gol dari Musa Juwara dan Musa Barrow membawa Bologna membalikkan keadaan. Tim tamu pun mampu mempertahankan keunggulan ini hingga akhir laga.

“Tidak banyak yang bisa dikatakan karena apa yang terjadi cukup jelas, dan kami semua harus bertanggung jawab. Saya memiliki tanggung jawab terbesar, lalu para pemain. Kami memberikan hasil pertandingan ini kepada mereka, dan hal ini terjadi terlalu sering,” ujar Antonio Conte kepada DAZN.

“Saya amat kecewa, dan saya harap para pemain Inter Milan merasakan hal yang sama. Kami harus mengevaluasi beberapa hal karena pertandingan tadi secara praktis sudah dimenangkan, kami seharusnya bisa mengamankannya."

 

Saksikan Video Inter Milan Berikut Ini

Buang Banyak Peluang

Alexis Sanchez Cetak Gol, Inter Milan Hajar Sampdoria
(Luca Zennaro/ANSA Via AP)

Inter sempat mendapat peluang emas untuk mencetak gol di menit 62 setelah dapat tendangan penalti. Namun eksekusi Lautaro Martinez digagalkan oleh kiper Bologna, Lukasz Skorupski.

Conte pun dibuat heran dengan kekalahan ini. Dia tak mengerti kenapa Inter gagal memanfaatkan semua peluang yang ada.

"Saya kesulitan untuk menjelaskan apa yang terjadi. Kami memiliki 11 pemain di lapangan ketika lawan bermain dengan 10 orang, sedang unggul, dan berkesempatan untuk mencetak gol kedua melalui titik putih," lanjutnya.

"Ketika penalti tersebut gagal dieksekusi, kami masih memimpin dan unggul jumlah pemain serta menguasai jalannya laga. Ini bukan kali pertama hal seperti ini terjadi. Saya sendiri menanyakan hal ini kepada diri sendiri, dan saya harap para pemain melakukan hal serupa.”

Klasemen Liga Italia

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya