Makin Cemerlang, Keputusan Manajer Barcelona Depak Suarez Dipertanyakan

Koeman mewarisi Barcelona dalam kondisi tak menentu. Dia memberi tahu sejumlah bintang senior bahwa mereka bisa pergi

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 04 Jan 2021, 18:30 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2021, 18:30 WIB
Koeman
Ronald Koeman jadi asisten Louis van Gaal. (Dok Barcelona)

Liputan6.com, Jakarta Manajer Barcelona Ronald Koeman menegaskan jika dirinya tidak menyesal mengizinkan Luis Suarez bergabung dengan Atletico Madrid musim panas ini.

Seperti diketahui, pelatih Barcelona asal Belanda memilih untuk memberi tahu sejumlah bintang senior bahwa mereka bisa pergi setelah kedatangannya pada Agustus lalu. Kemudian Suarez dan Arturo Vidal pindah, dan yang terakhir bergabung dengan Inter Milan.

Namun, kepergian Suarez, ditambah dengan kontroversi soal kegagalan kepindahan Lionel Messi. Situasi ini terus membayangi beberapa bulan pertama Koeman di Camp Nou.

Bersamaan dengan awal yang sulit di Catalonia, performa Suarez cukup mengesankan di Atletico. Kontribusi Suarez untuk klub cukup besar.

Karena itu keputusan Koeman membiarkan Suarez hengkang dari Barcelona dipertanyakan. Tapi, mantan bek itu tetap teguh pada masalah tersebut.

Simak Video Menarik Berikut Ini

Tak Menyesal

Luis Suarez Positif Terjangkit COVID-19
Penyerang Atletico Madrid, Luis Suarez membawa bola saat melawan Real Betis pada pertandingan La Liga di stadion Wanda Metropolitan di Madrid (24/10/2020). Suarez juga tak bisa tampil saat Atletico Madrid bersua Barcelona akhir pekan ini. (AFP/Gabriel Bouys)

“Tidak, saya tidak menyesal melepaskan Suarez,” kata Koeman dalam wawancara dengan Goal.com.

“Saya selalu menyoroti kualitasnya, tetapi keputusan untuk pergi sudah dibuat oleh klub dan dia.”

Target Utama

Ronald Koeman
Ronald Koeman (kanan) pada presentasi sebagai pelatih baru Barcelona didampingi presiden klub Josep Bartome, Rabu (19/8/2020). (AP Photo/Joan Monfort)

Koeman juga menyerukan untuk berhati-hati terhadap daya beli klub pada jendela transfer Januari/ Pasalnya, pandemi Covid-19 yang sedang berlangsung memengaruhi anggaran keuangan mereka.

Di sisi lain, Koeman tetap menargetkan bek Manchester City Eric Garcia untuk dibawa ke klubnya. Kontrak pemain internasional Spanyol itu di Etihad Stadium memasuki enam bulan terakhir.

Penuh Gejolak

Barcelona
Barcelona rayakan gol Frenkie de Jong (Pau Barena/AFP)

Koeman mewarisi Barcelona dalam kondisi tak menentu usai mereka dikalahkan Bayern Munchen di Liga Champions. Dia telah menangani klub Catalan itu, dengan penuh gejolak.

Dilansir Mundo Deportivo, Koeman menyinggung tentang paruh musim pertamanya sebagai pelatih dan pemikirannya tentang berbagai masalah seputar klub.

Tak Ada Bonus

Hal terpenting bagi Koeman adalah memastikan perubahan budaya di mana pemain menyadari pentingnya menang. “Saya pikir pada akhirnya kami harus bermain untuk memenangkan pertandingan dan gelar,” katanya.

“Tidak ada bonus untuk finis keempat, mereka diberikan untuk finis pertama. Itulah mentalitas yang harus ada di sini, kita tidak bisa menerima yang kurang."

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya