Pemain Muda Juventus Diminta Dengarkan Cristiano Ronaldo usai Ditahan Verona

Liputan6.com, Verona - Juventus sekali lagi kehilangan poin di Liga Italia lantaran gagal menang atas melawan Hellas Verona, Minggu (28/2/2021) dini hari WIB. Performa tim kurang meyakinkan dan gol Cristiano Ronaldo tidak cukup untuk menyelamatkan Bianconeri kali ini.

Setelah pertandingan, pelatih Juventus Andrea Pirlo mengungkapkan mengapa timnya gagal menang. Dia percaya bahwa masalah Bianconeri berasal dari kurangnya pengalaman pemainnya.

"Ini mengecewakan karena kami tahu ini akan menjadi pertandingan sulit dan harus berjuang keras. Kami memimpin, yang merupakan bagian tersulit, kemudian tak berhasil mempertahankannya," kata Pirlo usai pertandingan seperti dikutip Ace Football.

"Ada detail-detail kecil yang sayangnya tidak dipahami oleh para pemain muda yang dapat membuat perbedaan dan menghasilkan poin."

"Saat Anda di depan, Anda harus mencoba membawa pulang poin-poin ini. Kami kehilangan banyak pemain berpengalaman, jadi elemen yang lebih muda tidak memahami jalannya pertandingan," ucap Pirlo menambahkan.

"Saya meminta Cristiano Ronaldo dan Alex Sandro untuk berbicara dengan mereka serta membuat suara mereka didengar, tetapi itu tidak cukup."

Saksikan Video Liga Italia di Bawah Ini

Selain itu, Pirlo ditanya apakah Juventus menjadi terlalu bergantung pada penampilan dan kemampuan Ronaldo untuk mencetak gol. Faktanya, bintang asal Portugal itu bertanggung jawab atas lebih dari 40% serangan sukses Juventus di Liga Italia.

"Kami berada dalam situasi darurat, tetapi mencoba bekerja baik dengan apa yang kami miliki. Bukan hanya kami yang merindukan pemain seperti Paulo Dybala dan Alvaro Morata, tetapi tim mana pun akan merindukan mereka," pungkas Pirlo.

Hasil imbang melawan Verona membuat Juventus gagal mendekati pemimpin klasemen Inter Milan. Masih di posisi ketiga dengan 46 poin, Bianconeri tujuh poin di belakang Inter.

Juventus juga tertinggal tiga poin dari AC Milan. Tak hanya itu, Juventus juga terancam disalip oleh AS Roma.