Liputan6.com, Jakarta - Tak sampai lima bulan lagi, Piala Dunia 2022 akan bergulir di Qatar. Ajang empat tahunan ini bakal berlangsung sejak 21 November hingga 18 Desember 2022.
Sebanyak 32 tim telah memastikan tempat di Piala Dunia edisi ke-22 ini. FIFA juga telah melakukan undian grup pada April lalu.
Sebelumnya, telah dibahas profil tim dari grup A yakni tuan rumah Qatar dan tim spesialis runer up Belanda. Kali ini, kami telah merangkum profil dari peserta ketiga di Grup A yaitu Senegal.
Advertisement
Senegal adalah raja Afrika. Tim berjuluk Singa Teranga itu mengelahkan Mesir pada partai final Piala Afrika 2021. Tim yang diperkuat bintang anyar Bayern Munchen Sadio Mane itu menang adu penalti 5-4.
Menariknya, Senegal menyegel tiket ke Piala Dunia 2022 juga menghadapi Mesir dalam pertandingan yang menegangkan di babak ketiga kualifikasi. Lagi-lagi, penalti adalah jalan yang harus ditempuh untuk menentukan pemenang antara Senegal dan Mesir.
Pertandingan antara Senegal vs Mesir berlangsung dua leg. Mesir unggul 1-0 di leg pertama. Namun, Senegal membalasnya pada leg kedua yang berlangsung di Stade me Abdoulaye Wade (30/3/2022). Senegal juga menang 1-0.
Alhasil, karena agregat sama 1-1, pertandingan pun harus dilanjutkan ke babak tambahan. Akan tetapi, tak ada gol yang tercipta dalam waktu 2 x 15 menit.
Duel pun harus dilanjutkan melalui babak adu penalti. Tiga penenndang Segal berhasil mencetak gol, sedangkan Mesir cuma mencetak satu gol.
Alhasil, Senegal mendapatkan tiket bermain di Piala Dunia 2022 usai mengalahkan Mesir lewat drama adu penalti 4-2.
Piala Dunia Ketiga
Bagi Senegal, Piala Dunia 2022 adalah edisi ketiga yang mereka ikuti. Sebelumnya, Senegal tampil di Piala Dunia 2002 Jepang-Korea Selatan, dan Piala Dunia 2018 Rusia.
Senegal menorehkan prestasi terbaik di Piala Dunia 2002 dengan lolos hingga babak perempatfinal.
Dalam laju yang luar biasa itu, Senegal sang debutan berhasil menumbangkan Prancis 1-0 yang berstatus sebagai juara bertahan saat itu.
Penampilan Senegal terbilang luar biasa karena saat itu, Prancis masih diperkuat skuat juara 1998. Mereka adalah Vincent Candela, Bixente Lizarazu, Patrick Vieira, Youri Djorkaeff, Lillian Thuram, hingga Fabien Barthez. Adapun Gol kemenangan Senegal dicetak Papa Bouba Diop pada menit ke-30.
Advertisement
Ditumbangkan Turki
Kemenangan atas Prancis menjadi modal penting bagi Senegal lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2002.
Karena setelah itu mereka menuai hasil imbang dua kali melawan Denmark dan Uruguay. Senegal pun lolos ke sistem gugur sebagai runner up dengan poin lima.
Di babak 16 besar, Senegal berhadapan dengan Swedia. Lewat babak tambahan waktu, Senegal mengunci kemenangan dengan skor 2-1.
Sayangnya, laju mereka harus terhenti di babak perempat final. Senegal dikalahkan Turki 0-1 lewat gol Ilhan Mansiz.
Ambisi Besar Senegal
Di partisipasi yang ketiga, Senegal kini tidak hanya ingin menjadi tim pelengkap di Piala Dunia. Penyerang Senegal, Sadio Mane menegaskan, timnya akan bersaing untuk merah gelar juara.
"Piala Dunia adalah mimpi saya yang baru. Pertama, saya harus lolos (ke Piala Dunia). Namun, saya juga ingin percaya pada proyek gila ini. Memenangi Piala Dunia bersama Senegal adalah salah satunya," kata Mane.
"Jika kami berhasil, tentu saja, saya akan berbicara kepada semua pemain hebat yang bercita-cita untuk meraih Ballon d'Or setiap tahun," ucapnya, dilansir African Football.
Advertisement
Pemain Kunci
Memang tidak berlebihan rasanya jika Senegal menargetkan menjadi juara Piala Dunia 2022. Pasalnya, mereka memiliki sejumlah pemain yang memperkuat klub top dunia.
Mane menjadi andalan di lini depan. Ha ini telah ia buktikan selama delapan tahun di Liverpool. Mane mencatatkan 269 penampilan bersama Liverpool dengan torehan 120 gol dan 48 assist.
Ia turut mengantarkan Liverpool meraih gelar Liga Champions, Liga Inggris, Piala FA, dan Piala Liga Inggris.
Catatan itulah yang membuat raksasa Bundeslga, Bayern Munich meminangnya pada bursa trasfer musim panas ini.
Selain Mane, Senegal juga memiliki sosok tangguh di bawah mistar gawang yakni, Edouard Mendy.
Kiper 30 tahun tersebut langsung menjadi pilihan pertama di Chelsea dan menggusur Kepa Arrizabalaga, sejak didatangkan pada September 2020 lalu.
Edouard Mendy bahkan mampu membantu Chelsea memenangkan dua titel bergengsi yakni Liga Champions dan Piala Super UEFA.
Selain itu, Senegal juga memiliki Kalidou Koulibaly. Pemain 31 tahun ini merupakan bek andalan dan kapten Napoli yang menjad target Chelsea.
Selain mampu bertahan dengan bagus, Koulibaly juga bisa diandalkan sebagai pemain alternatif untuk mencetak gol. Musim lalu, Koulibaly membuat tiga gol dan tiga assist dari 27 laga di Serie A.
Jadwal Senegal
Senin, 21 November 2022
17:00 WIB: Senegal vs Belanda - Al Thumama Stadium
Jumat, 25 November 2022
20:00 WIB: Qatar vs Senegal - Al Thumama Stadium
Selasa, 29 November 2022
22:00 WIB: Ekuador vs Senegal - Khalifa Int'l Stadium
Advertisement