Kejuaraan Dunia Junior 2022: Sikat Malaysia, Tim Bulu Tangkis Indonesia ke Perempat Final

Liputan6.com, Santander - Tim bulu tangkis Indonesia merebut tiket perempat final Kejuaraan Dunia Junior 2022. Kepastian itu diperoleh setelah Garuda Muda menjuarai Grup A setelah mengalahkan Malaysia 3-1 pada laga terakhir.

Kemenangan Indonesia atas Malaysia dipastikan Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari. Turun di partai keempat, pasangan ganda putri ini mengalahkan Ong Xin Yee/Carmen Ting dua gim langsung 21-15 dan 21-19 di Palacio de Deportes de Santander, Santander, Rabu (19/10).

Meski membawa Indonesia melaju kedelapan besar Kejuaraan Dunia Junior, Rachel/Trias mengaku belum puas dengan performanya. "Pertama senang pastinya bisa menyumbang poin dan memastikan kemenangan tim. Tadi masuk lapangan sebenarnya tidak ada tegang tapi kita bermain terlalu terburu-buru," kata Rachel seperti dikutip dari rilis PBSI.

"Kita bisa lepas mainnya, mungkin karena tim juga sudah posisi unggul. Hanya memang benar kata Rachel, kita masih terburu-buru mainnya jadi banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri. Besok kalau dipercaya untuk turun lagi, kita harus memperbaikinya," tambah Trias.

Kemenangan Indonesia atas Malaysia dipertegas di partai terakhir. Rafli Ramanda/Az-Zahra Putri Dania, yang turun di nomor ganda campuran, menang atas Wong Vin Sean/Lai Ting Cen 21-15 dan 21-13.

Manajer tim Indonesia Eddy Prayitno mengapresiasi perjuangan pasukan Garuda Muda. "Apresiasi kami kepada anak-anak yang sudah berjuang pantang menyerah. Yang bertanding luar biasa, yang tidak bertanding mendukung rekannya juga dengan luar biasa," ucap Eddy.

"Besok di perempatfinal lawan semakin berat, jadi kami akan menyiapkan lagi tim ini agar bisa lebih tampil maksimal."

Indonesia sudah ditunggu lawan berat di perempat final Kejuaraan Dunia Junior, Kamis (20/10) esok. Yaitu China yang lolos dengan status juara grup B.

Tim bulu tangkis Indonesia sempat tertinggal 0-1 dari Malaysia pada laga penentuan juara Grupa A Kejuaraan Dunia Junior 2022. Tunggal putra Alwi Farhan yang tampil pertama harus mengakui keunggulan Justin Hoh dengan skor identik 18-21 dan 18-21.

"Pertama saya meminta maaf karena gagal menyumbang poin untuk Indonesia," ujar Alwi usai laga. "Permainan saya hari ini mengecewakan, banyak ragu-ragu. Sementara lawan tampil lebih berani jadi saya terkontrol terus sama dia."

"Saya merasa tegang dan nervous. Itu juga mungkin kenapa saya main ragu-ragu," ucap Alwi. "Ini menjadi pengalaman untuk saya ke depan bagaimana bisa mengatasi kendala di lapangan. Semoga wakil-wakil yang lain bisa menyumbang poin."

Indonesia lalu menyamakan skor setelah tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo menang atas Siti Nurshuhaini. Ester menang rubber game 21-18, 22-24, dan 21-14.

"Di gim kedua saya sudah sempat unggul tapi di pertengahan gim fokus saya tiba-tiba hilang, seperti blank jadi lawan naik lagi performanya. Di gim ketiga saya coba fokus lagi dan bermain nekat. Puji Tuhan bisa menang," ucap Ester.

Indonesia berbalik unggul lewat ganda putra Muh Putra Erwiansyah/Muhammad Rayhan Nur Fadillah. Pasangan ini mengalahkan Choi Jian Sheng/Bryan Jeremy Goonting dengan skor relatif mudah 21-8 dan 21-10.

"Saya sempat tegang sekali tadi pas masuk lapangan. Tapi, Alhamdulillah setelah mulai pertandingan saya bisa rileks. Senang bisa menyumbang poin untuk Indonesia," ujar Rayhan yang juga berperan sebagai kapten tim.

"Dari dua pertandingan ini, kami merasa kami sudah cukup kompak. Kami tadi coba terus menekan lawan, tidak memberikan kesempatan mereka berkembang," timpal Putra.

Tunggal putra: Alwi Farhan vs Justin Hoh 18-21, 18-21

Tunggal putri: Ester Nurumi Tri Wardoyo vs Siti Nurshuhaini 21-18, 22-24, 21-14

Ganda putra: Muh Putra Erwiansyah/Muhammad Rayhan Nur Fadillah vs Choi Jian Sheng/Bryan Jeremy Goonting 21-8, 21-10

Ganda putri: Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasar vs Ong Xin Yee/Carmen Ting 21-15, 21-19

Ganda campuran: Rafli Ramanda/Az-Zahra Putri Dania vs Wong Vin Sean/Lai Ting Cen 21-15, 21-13.