Inter Miami Terpuruk di MLS, Dua Legenda Manchester United David Beckham dan Phil Neville Pecah Kongsi

Liputan6.com, Jakarta David Beckham harus mengambil keputusan sulit demi masa depan klubnya, Inter Miami. Kegagalan demi kegagalan yang dialami Inter di MLS memaksa pria asal Inggris tersebut harus mendepak mantan rekan satu timnya di Manchester United, Phil Neville dari bangku pelatih.

Phil Neville dipecat setelah Inter Miami tampil buruk di 15 laga terakhir dan membuat peluang mereka menuju babak play off semakin kecil. Seperti diketahui, saat ini Inter Miami berada di urutan paling bawah pada grup Timur dengan torehan 15 poin dari 15 pertandingan.

Setelah kekalahan terakhir melawan NY Red Bulls, Kamis (1/6/2023), Inter Miami FC akhirnya mengumumkan pemecatan Nevile. Dalam duel ini, The Herons menyerah dengan skor 0-1.

Sebagai pemilik waralaba Inter Miami, Beckham mendukung penuh keputusan itu. Dia tidak ragu meski yang menjadi korban adalah rekan setimnya saat sama-sama memperkuat MU.

Ya, Bechkam dan Neville seperti diketahui merupakan merupakan bagian dari class of 92 Manchester United. Mereka dianggap sebagai generasi emas yang membuat Setan Merah menjadi tim paling disegani di liga domestik dan Eropa.

Bersama dengan pemain-pemain lainnya, seperti Nicky Butt, Ryan Giggs, dan Paul Scholes, puncak keemasan Class of 92 adalah saat mereka membawa Setan Merah meraih Quadruple pada tahun 1996 lalu.

"Phil telah memberi kontribusi kepada budaya di klub kami dengan kualitasnya sebagai pemimpin dan pengetahuan sebagai pelatih," kata Beckham dalam pernyataan resminya.

"Kadangkala, dalam permainan ini kita harus perlu keputusan sulit dan sedihnya saat ini kami menilai waktunya sudah tepat untuk membuat perubahan," beber Beckham dilansir Mirror.

Neville telah menangani Inter Miami sejak 2021 lalu dan sempat membawa Inter Miami melaju ke ronde pertama MLS Cup musim lalu. Sayang, kehadiran Neville tidak membuat Inter membaik di MLS. Mereka kehilangan 66 persen pertandingan yang dilalui di liga AS. Saat ini, Inter Miami telah menelan 10 kekalahan di MLS, termasuk kekalahan di 4 laga terakhir.

Inter memang masih tampil di US Open, tapi MLS jadi prioritas Beckham sebagai pemilik.

Rabu atau Kamis WIB (1/6/2023), Inter Miami kembali kalah 0-1 dari New York Red Bulls. Dalam duel ini, Inter kembali tampil buruk dan menyerah lewat gol Tom Barlow menit 52'. Dan ini menjadi laga perpisahan bagi Neville yang akhirnya diminta untuk angkat kaki.

"Saya ingin berterima kasih kepada grup kepemilikan Inter Miami CF atas kepercayaan mereka dan menjadikan saya bagian dari proyek ini; para pemain dan staf atas komitmen, dedikasi, dan kerja keras mereka yang mengesankan; dan para penggemar atas dukungan mereka yang tak tergoyahkan untuk Klub sejak hari ini. satu," kata Neville dalam perpisahannya.

"Saya bersyukur telah berperan dalam pertumbuhan Klub ini dan mendoakan yang terbaik untuk Inter Miami CF di masa depan," beber pria berusia 46 tahun itu mengakhiri.