Liputan6.com, Jakarta - Bagi seorang kiper, mencatatkan clean sheet atau nirbobol dalam sebuah pertandingan boleh jadi merupakan pencapaian yang luar biasa, apalagi jika bisa mengoleksi ratusan hingga menjadi kiper dengan raihan clean sheet terbanyak.
Dalam tulisan ini, akan disajikan 5 kiper yang paling banyak mencatatkan clean sheet paling banyak di Premier League atau Liga Inggris. Pada musim 2022/2023 sendiri, David de Gea dianugerahi sarung tangan emas setelah meraih clean sheet terbanyak di musim tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Sementara itu, kiper legenda Chelsea, Petr Cech menjadi kiper dengan catatan nirbobol terbanyak sepanjang sejarah Liga Inggris (202).
Advertisement
Ketika pertama didatangkan ke Stamford Bridge dari Rennes pada tahun 2004 silam, sempat ada keraguan di kalangan penggemar karena Cech dinilai minim pengalaman. Namun, sosok kelahiran Cekoslovakia itu kemudian akan dikenal sebagai salah satu kiper terbaik yang pernah mewarnai Liga Inggris.
Cech menjadi kiper pertama yang tidak kebobolan selama lebih dari 1.000 menit di Liga Inggris, kiper tercepat yang mencatatkan 50 dan 100 clean sheet di mana ia akhirnya berakhir dengan 162 clean sheet untuk Chelsea, yang paling banyak dicapai oleh seorang penjaga gawang untuk satu klub di Liga Inggris.
Setelah itu Cech hengkang ke Arsenal dan ternyata perpindahan ke London Utara tidak menghentikannya. Bersama The Gunners, ia mencatatkan 40 clean sheet lagi yang akhirnya membuatnya menjadi satu-satunya penjaga gawang yang melampaui 200 clean sheets di Liga Inggris.
Sepanjang karirnya di Inggris, sosok berusia 41 tahun itu berhasil memenangkan empat penghargaan sarung tangan emas (rekor bersama dengan Joe Hart). Selain itu, dalam total 443 penampilan Liga Inggris, Cech mencatatkan 45,6 persen, persentase terbesar kedua.
David James – 169 Clean Sheets
Mungkin bukan sesuatu yang mengejutkan jika melihat nama David James duduk di urutan kedua dalam daftar ini mengingat ia merupakan penjaga gawang dengan penampilan terbanyak sepanjang sejarah Liga Inggris (572). Dengan begitu, 169 clean sheets Liga Inggris yang dicatatkan sepanjang karirnya berarti hanya 29,5 persen dari total penampilannya.
Sayangnya, James juga menjadi penjaga gawang yang paling banyak kebobolan sepanjang sejarah Liga Inggris dengan ia harus mengangkat bola dari gawangnya sebanyak 665 kali.
Meski begitu, tidak ada penjaga gawang yang paling baik dalam menahan tendangan penalti ketimbang James. Eks pemain Liverpool tersebut memegang rekor dengan 13 penyelamatan penalti, meski ia juga menadi kiper kedua yang paling banyak menghadapi tendangan penalti sepanjang sejarah kompetisi (63).
Advertisement
Mark Schwarzer – 151 Clean Sheets
Di urutan ketiga ada penjaga gawang asal Australia, Mark Schwarzer yang mengoleksi 151 kali nirbobol dari 514 penampilan Liga Inggrisnya. Schwarzer juga menjadi pemain non-Inggris yang paling banyak tampil di Liga Inggris selama menjaga gawang Middlesbrough, Fulham, Chelsea, dan Leicester City.
Ia membuat penampilan terakhirnya di Liga Inggris bersama The Foxes melawan Hull City pada 14 Maret 2015 ketikas usianya sudah menginjak 42 tahun. Dalam laga tersebut, sosok yang kini berusia 50 tahun itu kembali mencatatkan clean sheet meski laga harus berakhir dengan skor kacamata.
David de Gea – 147 Clean Sheets
Hanya terpaut empat poin dari Mark Schwarzer, David de Gea berpotensi menembus urutan ketiga dalam urusan clean sheets Liga Inggris terbanyak. Sebelumnya, pada bulan 12 Maret lalu, De Gea baru saja memecahkan rekor David Seaman dengan clean sheets ke-141nya ketika Manchester United bermain imbang 0-0 melawan Southampton di Old Trafford.
De Gea sebelumnya juga sudah melampaui rekor Peter Schmeichel (112) beberapa musim lalu sebagai penjaga gawang Man United yang menorehkan rekor nirbobol terbanyak.
Advertisement
David Seaman – 140 Clean Sheets
Terakhir ada David Seaman dengan catatan 140 nirbobolnya sepanjang karirnya di Liga Inggris. Meski berada di urutan terakhir dalam daftar ini, Seaman menjadi pemain ketiga yang paling banyak mencatatkan clean sheets untuk satu klub, yaitu Arsenal (137).
Seaman menghabiskan sebagian besar karirnya bersama The Gunners di mana ia menghabiskan 13 tahun di London Utara. Pria kelahiran tahun 1963 itu bergabung dengan Manchester City pada tahun 2003 dan menghabiskan satu tahun di sana sebelum akhirnya memutuskan untuk pensiun.