Liputan6.com, Jakarta - Piala Dunia U-17 2023 resmi berlangsung Jumat (10/11/2023). Tuan rumah Indonesia bakal menghadapi Ekuador pada pertandingan pertama Grup A di Gelora Bung Tomo, Surabaya, mulai pukul 19.00 WIB.
Ajang ini merupakan edisi ke-19 sepanjang sejarah, dengan timnas Indonesia berpartisipasi untuk kali pertama. Selain Grup A, hari pertama Piala Dunia U-17 2023Â juga menghadirkan persaingan Grup B yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo.
Timnas Indonesia U-17 sudah mempersiapkan diri secara maksimal sebelum berpartisipasi. Anak asuh Bima Sakti menggelar seleksi terbuka dan pemusatan latihan di Jerman selama sebulan lebih.
Advertisement
Sebelum timnas Indonesia beraksi, sudah berlangsung dua laga terlebih dahulu. Laga Panama vs Maroko (Grup A) dan Mali vs Uzbekistan (Grup B) dimulai pukul 16.00 WIB.
Bagaimana peluang timnas Indonesia lolos dari fase grup Piala Dunia U-17 2023? Baca analisa selengkapnya di sini…
Presiden FIFA Gianni Infantino dijadwalkan hadir pada upacara pembukaan jelang laga Indonesia vs Ekuador dimulai. Pria asal Swiss itu sebelumnya datang ke Istana Negara Jumat pagi untuk menerima tanda kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma dari Presiden RI Joko Widodo. Selengkapnya di sini…
Partai awal menyelesaikan babak pertama. Maroko unggul atas Panama lewat gol Saifdine Chlaghmo. Mali juga memimpin 1-0 atas Uzbekistan berkat kontribusi Mamadou Doumbia.
Penyelenggara kompetisi menerapkan cooling break pada pertandingan Piala Dunia U-17 2023 jika temperatur terlalu panas. Simak alasan di balik keputusan itu melalui link berikut ini...
Partai awal sudah selesai. Maroko menang 2-0 atas Panama lewat gol Saifdine Chlaghmo dan Ayman Ennair. Sementara Mali mencukur Uzbekistan berkat hattrick Mamadou Doumbia.
Pelatih Indonesia dan Ekuador sudah merilis 11 pemain pertama. Berikut daftarnya:
Indonesia: Ikram Al Giffari, Andre Pangestu, Iqbal Gwijangge, Welberlieskott Jardim, Sultan Zaky, Riski Afrisal, Figo Dennis, Jehan Pahlevi, Muhammad Kafiatur, Ji Da Bin, Arkhan Kaka
Ekuador: Cristhian Loor, Elkin Ruiz, Jair Collahuazo, Ivis Davis, Polo Jesus, Jairo Reyes, Juan Rodriguez, Keny Arroyo, Michael Bermudez, Allen Obando, Santiago Sanchez
Upacara pembukaan Piala Dunia U-17 2023 sedang berlangsung. Aurelie Moeremans dan Wika Salim tampil menghibur puluhan ribu penonton yang hadir di Gelora Bung Tomo. Wika Salim membawakan Bersama Garuda, lagu khusus untuk Piala Dunia U-17 2023.
Pertandingan dimulai, dengan Indonesia mengenakan seragam merah dan Ekuador biru. Presiden RI Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana, Presiden FIFA Gianni Infantino, dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyaksikan langsung pertandingan.Â
Kesempatan pertama bagi Ekuador. Pemain belakang Indonesia salah mengumpan. Bola jatuh ke kaki Juan Sebastián Rodriguez yang melepas tendangan jarak jauh. Beruntung kiper Ikram Al Giffari bisa mengantisipasi.
10 menit pertandingan berjalan, kedua tim masih meraba-raba permainan. Indonesia sempat menemukan ruang di pertahanan Ekuador, tapi tendangan Kafiatur Rizky jauh melenceng.Â
Kedua tim terus jual beli serangan. Setelah Kafiatur kembali mencoba, Ekuador mendapat peluang emas di menit ke-21. Michael Bermudez tidak bebas dari penjagaan lawan. Namun, tendangannya melambung.
Indonesia memaksimalkan kesalahan itu tidak lama berselang. Arkhan Kaka mencatatkan nama di papan skor setelah meneruskan bola silang dari Riski Afrisal. Skor 1-0 bagi Indonesia.
Ekuador tidak membutuhkan waktu lama untuk menyamakan kedudukan. Sekitar enam menit berselang, giliran Allen Obando yang tidak terjaga di area pertahanan Indonesia. Dia dengan leluasa menanduk bola merobek gawang Merah Putih.
Ekuador perlahan menunjukkan kualitasnya. Dengan sabar runner-up Copa America U-17 2023 itu coba membongkar pertahanan Indonesia. Sementara Garuda Asia kesulitan keluar dari tekanan dan cuma bisa sesekali melancarkan serangan balik.
Ekuador merasa sudah memimpin jelang babak pertama berakhir. Jair Collahuazo memasukkan bola usai terjadinya kemelut. Namun, gol dibatalkan video assistant referee karena offside.Â
Akhirnya tidak tercipta gol di sisa waktu. Skor 1-1 pada babak pertama.Â
Indonesia dan Ekuador kembali bertanding untuk menemukan pemenang pertandingan.Â
Ekuador tetap mendominasi bola di awal babak kedua. Kesempatan hadir bagi Michael Bermudez. Namun, usahanya masih melenceng dari gawang karena terganggu bek Indonesia Sulthan Zaky.Â
Bermudez kembali melewatkan peluang. Sementara Ikram menepis umpan silang lawan yang berujung sepak pojok. Dari situasi bola mati itu Indonesia mampu meredam serangan Ekuador.Â
Tempo pertandingan melambat. Setelah usaha Allen Obando dan Michael Bermudez, Indonesia membalas lewat tendangan spekulasi Hanif Ramadhan yang masih melenceng. Pertandingan kemudian dihentikan agar pemain bisa mengisi tenaga dengan menenggak air.
Achmad Zidan coba menerobos sendirian pertahanan Ekuador. Dia lalu melepas tendangan yang melebar. Sementara usaha Ekuador menggunakan keunggulan postur saat mendapat situasi bola mati sejauh ini belum membuahkan hasil.
Lewat permainan sabar, Ekuador justru mendapat peluang melalui Allen Obando. Beruntung bagi Indonesia, tendangannya masih membentur mistar gawang.
Pertahanan Indonesia pontang-panting meredam gempuran Ekuador di lima menit sisa laga. Ofisial pertandingan kemudian menetapkan tambahan waktu 13 menit akibat seringnya partai terhenti karena pemain cedera.
Pada pertandingan Grup B yang digelar bersamaan, Spanyol menundukkan Kanada 2-0 berkat gol Marc Guiu dan Quim Casanova.
Indonesia sukses meredam gempuran Ekuador di tengah menurunnya stamina. Skor 1-1 tidak berubah. Raihan satu poin dari laga ini penting dalam usaha timnas lolos ke babak gugur.
Â