Liputan6.com, Jakarta Kompetisi Liga 2 2023/2024 bakal kembali bergulir mulai 6 Januari mendatang. Ajang sepak bola kasta kedua Indonesia nantinya akan memasuki babak baru, yakni 12 besar dan playoff degradasi yang digelar serempak.
Sekadar informasi, klub-klub Liga 2 yang berhasil keluar sebagai tiga tim teratas di klasemen akhir grup A sampai D memang sudah dipastikan melaju ke 12 besar. Mereka lantas dibagi ke dalam 3 grup baru yakni grup X, Y, dan Z, yang masing-masing dihuni oleh 4 tim.
Baca Juga
Total 12 klub tersebut selanjutnya bakal saling berhadapan dengan sistem round robin dan format home away untuk memperebutkan tiket semifinal. Sebanyak 3 tim juara grup ditambah satu runner-up terbaik berhak melaju ke 4 besar serta punya peluang untuk promosi sekaligus mengunci gelar juara Liga 2.
Advertisement
Di saat yang sama babak playoff degradasi alias 16 kecil Pegadaian Liga 2 2023/2024 juga bakal digelar 6 Januari. Tim-tim yang menghuni babak ini adalah mereka yang menempati 4 klub terbawah di klasemen akhir grup sebelumnya.
Mirip dengan 12 besar, klub yang tergabung dalam playoff degradasi juga kembali dibagi ke dalam grup baru yang masing-masing terdiri atas 4 tim. Mereka akan bersaing dengan sistem round robin dan home away untuk menemukan 2 tim terbawah di masing-masing grup yang akan terdegradasi dari kompetisi Liga 2.
"Kami sudah menetapkan regulasi di awal kompetisi, di mana baik 16 kecil (playoff degradasi) maupun 12 besar itu sudah ditetapkan, termasuk juga jadwal hingga klub-klub dan skemanya," ucap Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus kala menjelaskan skema bergulirnya kembali Liga 2 di Hotel Atlet Century, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2023) malam WIB.
Semifinal Bergulir Setelah Pemilu
Secara spesifik, Ferry menjelaskan skema babak 12 besar bakal berlangsung selama periode 6 Januari hingga 3 Februari 2024. Setelahnya, kompetisi akan diistirahatkan sementara lantaran ada jeda pemilu, sebelum kembali berlanjut ke semifinal.
"(Terkait) jadwal lanjutan 16 maupun 12 besar, 16 kecil itu (playoff degradasi) dimulai bersamaan dengan 12 besar. Jadi mulai 6 Januari dan berakhir sampai dengan 3 Februari. Itu yang untuk 12 besar," papar Ferry Paulus.
"Kemudian lanjut setelah pemilu, itu 4 terbaik (semifinal). Jadi, (tim 4 terbaik terdiri atas) juara 12 besar, yakni juara dari tiga grup ditambah satu runner-up terbaik. Itu sistemnya round robin, kemudian home away," tambah dia.
Sementara itu terkait playoff degradasi, periode 6 Januari hingga 3 Februari juga akan dipakai untuk memainkan babak 16 kecil. Dua tim teratas dari masing-masing grup akan bertahan di Liga 2, sedangkan sisanya harus terdegradasi dari kompetisi.
"Kalau yang 16 kecil (playoff degradasi) itu mulai dari tanggal 6 Januari sampai 3 Februari. Itu selesai semua, kemudian dua tim terbawah dari masing-masing grup akan terdegradasi, sementara ranking 1 dan 2 yang akan bertahan di Liga 2," pungkas Ferry.
Advertisement
Pembagian Grup 12 Besar Liga 2 2023/2024
Grup X
1. Semen Padang FC
2. Persiraja Banda Aceh
3. PSMS Medan
4. PSIM Yogyakarta
Â
Grup Y
1. FC Bekasi City
2. Persela Lamongan
3. Malut United FC
4. Deltras Sidoarjo
Â
Grup Z
1. PSBS Biak
2. Persewar Waropen
3. Persipal Babel United
4. Gresik United FC
Pembagian Grup 16 Kecil Liga 2 2023/2024
Grup A
1. Sriwijaya FC
2. Perserang Serang
3. Sada Sumut FC
4. PSKC Cimahi
Â
Grup B
1. Nusantara United
2. PSPS Riau
3. Persikab Kabupaten Bandung
4. PSDS Deli Serdang
Â
Grup C
1. Persijap Jepara
2. Sulut United
3. Persipa Pati
4. Persiba Balikpapan
Â
Grup D
1. Persipura Jayapura
2. PSCS Cilacap
3. Kalteng Putra
4. Persekat Tegal
Advertisement