Lagi Bokek, Manchester United Bidik 2 Striker yang Pernah Gagal di Liga Inggris

Liputan6.com, Jakarta- Manchester United tak bisa belanja mewah pada bursa transfer Januari 2024. MU kemungkinan cuma bisa membeli kelas dua atau tiga akibat lambatnya proses penyelesaian pembelian 25 persen saham klub oleh konglomerat Sir Jim Ratcliffe.

MU memang sudah mengumumkan secara resmi Ratcliffe membeli 25 persen saham dari Keluarga Glazer tepat pada malam Natal 2023. Namun meski demikian butuh waktu enam sampai delapan pekan untuk diratifikasi pengelola Premier League.

Akibatnya Ratcliffe belum bisa ikut terlibat mengurus Man Utd di Januari 2024. MU pun harus berhemat di Januari 2024 karena sudah jor-joran menghabiskan hampir 200 juta poundsterling untuk mendatangkan tujuh pemain di musim panas lalu.

Kondisi ini memusingkan manajer Erik ten Hag. Padahal pria Belanda itu butuh beberapa pemain baru terutama bek tengah dan penyerang untuk mengarungi sisa musim 2023/2024.

Ten Hag terpaksa membidik pemain yang bisa didapat murah meriah atau dipinjam. Memasuki awal tahun 2024, muncul dua kandidat baru nan mengejutkan. Keduanya merupakan pemain yang bermain di Bundesliga yakni Timo Werner dan Eric Maxim Choupo-Moting.

Menurut laporan The Athletic, MU berusaha merekrut salah satu diantara Werner dan Choupo-Moting untuk melapis sekaligus memberikan tekanan kepada Rasmus Hojlund yang baru membuat satu gol di Liga Inggris musim ini.

Werner dan Choupo-Moting kebetulan sudah pernah merasakan main di Liga Inggris walau terbilang tak sukses. Werner sebelumnya cuma membuat 19 gol dalam dua musim di Liga Inggris bersama Chelsea.

Adapun Choupo-Moting pernah semusim bermain untuk Stoke City di musim 2017-2018. Dia membuat 10 gol saat itu sebelum kemudian berpetualang ke Paris Saint Germain dan kini di Munchen.

MU yakin bisa meminjam salah satu diantara Werner dan Choupo-Moting. Pasalnya kedua pemain bukan pilihan utama musim ini di klubnya masing-masing.

Di Red Bull Leipzig, Werner kalah bersaing dengan Lois Openda dan Yussuf Poulsen. Sedangkan Choupo-Moting tak kuasa mengalahkan Harry Kane. Pemain 34 tahun itu menjadi pilihan ketiga. Penyerang muda Mathys Tel yang menjadi pelapis Kane.