Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda

Liputan6.com, Jakarta Timnas Belanda melaju mulus ke perempat final Euro 2024 usai menghancurkan Rumania 3-0 pada laga 16 besar yang berlangsung di stadion Fussball Arena, Selasa (2/7/2024). Tiga gol Belanda dicetak Cody Gakpo dan Donyell Malen (2 gol).

Pada laga ini, pelatih Belanda Ronald Koeman menerapkan strategi dengan benar. Bahkan dia mencoba Steven Bergwijn di posisi penyerang kanan.

Namun momen mengganti Bergwijn dengan Donyell Malen menjadi keputusan yang paling moncer. Tak menampik peran besar Cody Gakpo, Malen benar-benar mengubah permainan Belanda jadi lebih cepat.

Meski menang besar, Ronald Koeman ternyata masih punya satu penyesalan terkait permainan Belanda. Apakah itu?

"Terkadang sulit untuk menjelaskan mengapa kam main buruk, mengapa main di level tinggi. Hari ini, pertandingan diawali dengan sulit tapi kami menemukan ritme permainan dan bikin masalah," kata Ronald Koeman soal kemenangan lawan Rumania seperti dikutip UEFA.com.

"Mungkin satu hal yang patut dikritisi yaitu mengapa begitu lama sampai terjadi gol kedua. Kami menimbulkan masalah besar dengan serangan kami ke gawang Rumania."

Tak dipungkiri, Cody Gakpo paling menyala di laga ini meski hanya mencetak satu gol. Namun dia mengubah pertandingan lewat satu assist di menit ke-83 untuk gol Donyell Malen.

Maka itu, UEFA tak ragu untuk memilih penyerang Liverpool ini sebagai man of the match pertandingan Belanda melawan Rumania. Apa komentarnya soal ini?

"Secara umum, ini penampilan bagus dari kami. Kami tahu mereka lawan sulit, jadi kami sudah siap tempur. Fans luar biasa dan membantu kami," katanya.

"Kami butuh cetak gol dan itu yang kami lakukan. Sangat penting bisa melakukan sebuah langkah kecil di laga hari ini."

Denzel Dumfries absen di laga Austria pada fase grup. Namun dia jadi starter dan mengatakan pemain Die Oranje belajar banyak dari kekalahan lawan Austria.

"Kami belanjar dari kekalahan lawan Austria. Kami banyak bicara pekan lalu. Saya pikir kami sangat bagus dalam hal menekan dan penguasaan bola," katanya.

"Kami sangat bangga karena bisa bangkit usai kekalahan lawan Austria, dimana kami tak senang dengan penampilan kami. Sekarang kami tampil bagus."

Sementara itu, pelatih Rumania Edward Iordanescu mengaku cukup sedih harus akhiri cerita di Euro 2024. Dia sudah berjuang dengan para pemainnya sejak dua tahun lalu.

"Hari ini, kami akhirnya cerita yang sudah dimulai dua tahun lalu. Kami melanjutkan cerita itu di Jerman dengan fans kami," ujarnya.

"Tim sudah bekerja keras, tapi ada kesedihan juga. Kami ingin lebih, kami memberi segalanya. Terimakasih untuk pemain saya, suporter, warga Rumania di seluruh dunia yang sudah dukung kami."