Bursa Transfer Baru Tutup, Manchester United Sudah Siapkan Target untuk Januari 2025

Liputan6.com, Jakarta Bursa transfer musim panas 2024 baru saja ditutup pada 30 Agustus. Walau begitu, Manchester United sudah bergerak menyusun rencana untuk menambah stok amunisi bek kiri di jendela transfer Januari 2025 mendatang.

Seperti diketahui, pertahanan kiri MU sudah memang keropos sejak musim lalu. Hal itu lantaran pemain mereka Luke Shaw dan Tyrell Malacia dilanda badai cedera yang membuat mereka sulit berkontribusi maksimal buat klub.

Tim besutan Erik ten Hag sendiri sejatinya sudah sempat dikaitkan dengan penandatanganan bek kiri baru di bursa pertengahan tahun ini.

Manchester United diklaim berpotensi mengangkut Ben Chilwell dari Chelsea sebelum penutupan jendela transfer musim panas, mengingat jasanya sudah tak dibutuhkan lagi di Stamord Bridge.

Akan tetapi, MU yang sibuk menyelesaikan kepindahan untuk Manuel Ugarte pada akhirnya memilih mengabaikan kesempatan merekrut Chilwell.

Satu-satunya bisnis yang mereka lakukan dengan Chelsea saat musim panas hanyalah melepas Jadon Sancho dengan skenario pinjaman disertai kewajiban membeli permanen tahun depan.

Buntut dari situasi itu, Manchester United segera mengalokasikan bursa transfer Januari sebagai sarana mencari bek kiri baru. Laporan Football Transfers mengungkap MU bahkan sudah menyiapkan kandidat, yakni pemain Fulham Antonee Robinson.

Manchester United punya alasan khusus di balik sikap mereka yang langsung menjadikan Antonee Robinson sebagai target untuk bursa transfer Januari 2025.

The Sun mengeklaim Setan Merah kepincut dengan kemampuan serta sisi atletis sang pemain. Robinson dicap ideal untuk menjadi pengganti jangka panjang Luke Shaw.

Bek kiri asal Inggris berusia 29 tahun itu sudah melewatkan setidaknya 35 pertandingan akibat cedera sejak awal musim, sehingga mendorong Setan Merah mulai bergerak mencari calon suksesor dalam diri penggawa Fulham.

Masih merujuk pada pemberitaan The Sun, Antonee Robinson saat ini dihargai 30 juta poundsterling atau sekitar Rp612 triliun oleh Fulham.

The Cottagers sejatinya diklaim tak begitu rela kehilangan melepas pemain internasional Amerika Serikat. Walau begitu, mereka diyakini tak bakal menghalangi kepergian Robinson apabila mendapat tawaran yang sesuai.

Fulham pun sudah untung cukup banyak apabila menjual Robinson seharga 30 juta poundsterling. Pasalnya, pemuda kelahiran 1997 itu sebelumnya cuma dibeli seharga 2 juta poundsterling dari Wigan pada Agustus 2020.