Shin Tae-yong Akhirnya Buka Mulut usai Dipecat Timnas Indonesia, Ucapkan Terima Kasih ke PSSI dan Erick Thohir

Shin Tae-yong akhirnya bicara usai dberhentikan sebagai pelatih timnas Indonesia. Melalui akun resmi Instagram, sosok asal Korea Selatan itu mengucapkan terima kasih kepada PSSI dan Ketua Umum Erick Thohir.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 11 Jan 2025, 19:27 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2025, 19:27 WIB
Erick Thohir
Erick Thohir dan Shin Tae-yong. (Instagram Shin Tae-yong)

Liputan6.com, Jakarta - Shin Tae-yong akhirnya bicara usai dberhentikan sebagai pelatih timnas Indonesia. Melalui akun resmi Instagram, sosok asal Korea Selatan itu mengucapkan terima kasih kepada PSSI dan Ketua Umum Erick Thohir.

"Salam hormat dan hangat, saya Shin Tae-yong. Pertama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Erick Thohir, presiden asosiasi, yang telah memberikan dukungan yang luar biasa kepada tim perwakilan Indonesia dalam posisi ini. Jika bukan karena Bapak Presiden, kita tidak akan pernah mencapai posisi kita sekarang," tulis Shin Tae-yong.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Asosiasi PSSI. Terima kasih banyak atas bantuan dan dukungannya. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada para pelatih. Ada banyak situasi yang sulit dan sulit, tetapi saya tahu bahwa saya selalu bekerja sama dengan para pemain untuk mendapatkan hasil yang baik."

"Terima kasih dan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para pemain dari tim perwakilan. Kita harus lolos ke Piala Dunia 2026. Harapan saya adalah agar para pemain bisa tampil di panggung Piala Dunia," kata Shin Tae-yong.

Tidak lupa, Shin Tae-yong juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia yang telah mencintai dan memberikan dukungan. "Saya akan selalu mengingat kehangatan hati dan dukungan yang kalian berikan kepada saya," katanya.

 

 

Hubungan Erick Thohir dan Shin Tae-yong Tetap Bagus

Ketua PSSI, Erick Thohir dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Ketua PSSI, Erick Thohir dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Bola.com/Dok.Instagram Erick Thohir).

Erick Thohir menjelaskan bila hubungannya dengan STY sangat baik. Namun, demi kepentingan besar sepak bola Indonesia Erick terpaksa mengambil langkah berani mengganti pelatih.

Karena hubungan yang masih terjaga baik, Erick Thohir tak mau menggambarkan secara gamblang permasalahan apa yang terjadi di dalam tim karena bisa mendiskreditkan STY.

"STY itu berjasa loh dan saya hubungannya baik loh. Apa yang gak saya support, charter flight saya support, fasilitas saya support ya jumlah asisten pelatih 9 orang semua saya support. Saya support tapi ketika waktu nya tiba ya sudah saatnya. Tapi kalau saya mesti terjebak di polemik yang mendiskreditkan coach Shin enggaklah," kata Erick Thohir.

"Dia sahabat saya. Saya makan bawa istrinya semua gitu tapi saya harus profesional saya tidak boleh jatuh cinta dengan siapapun karena tadi ada misi yang harus diselesaikan ya tadi mimpinya kita semua," tutur Erick.

Penyebab Pemecatan Shin Tae-yong

Foto: Shin Tae-yong Resmi Berpisah dengan Timnas Indonesia, Dikonfirmasi oleh Ketum PSSI
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (kanan) memberikan keterangan di samping Waketum PSSI, Zainudin Amali dalam konferensi pers terkait rencana baru perkembangan Timnas Indonesia yang berlangsung di Menara Danareksa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (06/01/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Erick Thohir menjelaskan wacana pemecatan Shin Tae-yong sebenarnya sudah muncul dari sebelum laga Timnas Indonesia vs China, Oktober lalu.

Ada dinamika cukup tinggi yang terjadi kala itu, sehingga memunculkan pertimbangan pisah dengan juru taktik asal Korea Selatan. Secara umum, aspek komunikasi dan taktikal banyak disebut-sebut sebagai alasan utama oleh Erick.

Walau begitu, Ketum PSSI menegaskan hubungannya dengan Shin Tae-yong tetap terjaga baik, dengan mantan pelatih Timas Indonesia juga diklaim sudah legawa menerima keputusan ini.

"Sebelum pertandingan di China itu sudah terjadi dinamika yang cukup tinggi. Kalau kita hitung-hitung, jika dilakukan (pemecatan STY) saat itu, jarak ke pertandingan berikutnya cukup singkat," papar Erick Thohir.

"Makanya hari ini yang terbaik. Risiko tentu ada, tetapi lebih baik ambil risiko daripada menyesal di kemudian hari. Dan kemudian kita mencari figur yang bisa memberi ekstra effort dalam hal komunikasi, taktikal, dan lain-lain," tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya