Liputan6.com, Jakarta- World Marathon Majors (WMM) resmi bertambah menjadi tujuh. Yang terbaru Sydney Marathon telah diakui sebagai bagian dari WMM mulai tahun 2025 ini. Lomba lari jarak jauh di Australia itu pun bakal semakin meriah saat digelar pada 31 Agustus nanti.
Sydney menyusul kota-kota besar dunia seperti London, Boston, Chicago, New York, Berlin dan Tokyo yang sudah lebih dulu masuk WMM. Lebih istimewanya kota Sydney menjadi yang pertama di Oceania untuk WMM.
Advertisement
Baca Juga
Menyambut perhelatan Sydney Marathon 2025 yang debut sebagai bagian dari WMM, Tourism Australia untuk indonesia membuat terobosan baru dengan mengadakan Australia Sports Expo di Artotel Gelora Senayan pada 18 dan 19 Januari 2025.
Advertisement
Australia Sports Expo menawarkan sejumlah promo menarik bagi pecinta lari yang ingin ikut Sydney Marathon 2025 hingga beragam kegiatan olahraga lain yang diselenggarakan negeri Kangguru itu.
Seperti diketahui, selain Sydney Marathon, Australia juga akan menggelar beragam acara olahraga lain di tahun 2025 ini seperti Grand Slam Australia Open, Gold Coast Marathon, Ironman Asia Pasifik 2025-2026 di Busselton (Australia Barat), dan Nike Melbourne Marathon.
"Sejak Pandemi minat olahraga lari semakin besar di Indonesia. Jadi kami mulai memaksimalkannya. Salah satu inisiatifnya dengan Australia Sports Expo yang baru pertama kali diadakan. Event ini juga selaras dengan pengumuman Sydney masuk WMM," ujar Agitya Nuraini selaku Country Manager Tourism Australia untuk Indonesia, Sabtu (18/1/2025).
Kemudahan untuk Pelari Indonesia
Lewat Australia Sports Expo, Tourism Australia bersama Yuktravel menghadirkan kemudahan bagi pelari Indonesia yang ingin merasakan Sydney Marathon edisi pertama sejak masuk WMM. Banyak promo menarik tersaji yang melibatkan bank hingga maskapai.
Inisiatif Australia Sports Expo dilakukan setelah melihat besarnya antusias runner Indonesia untuk menaklukkan Sydney Marathon edisi sebelumnya.
"Pelari Indonesia yang ikut Sydney Marathon sangat banyak. Di tahun 2024 Indonesia masuk top 2 kalah dari Amerika Serikat saja," sambung Agitya.
"Visa ke Australia juga tidak sulit ya. Sekarang pengajuannya bisa online sehingga tidak perlu menyerahkan paspor dan dokumen lain. Visa kunjungan untuk turis juga berlaku selama tiga tahun."
Advertisement
Prestasi Pelari Indonesia Robi Syianturi
Tak hanya Sydney Marathon, pecinta lari di Indonesia juga banyak yang ikut Gold Coast Marathon. Tahun lalu bahkan pelari nasional Indonesia Robi Syianturi berhasil memecahkan rekor nasional di Gold Coast Marathon.
"Di kegiatan ini kami fokus mempromosikan lomba-lomba marathon, triathlon dan sepeda di Australia. Kita sediakan banyak promosi. Kalau lari sekarang sudah jadi gaya hidup. Biasanya over subcribe slot larinya. Kita masih memiliki slot untuk bisa diambil teman-teman komunitas yang ingin ikut lomba lari di Australia," kata CEO Yuktravel, Tono Raharja.
"Gold Coast berlangsung awal Juli selalu yang bersamaan dengan liburan. Yang biasa ikutan banyak bawa keluarga sembari liburan di Gold Coast. 60-70 persen di Gold Coast kita bawa keluarga atau pasangan. Disana juga ada lari kategori buat anak-anak," papar Tono lagi.
Pelari Indonesia Bisa Tembus 1000 Orang
Paket yang ditawarkan untuk pelari di Australia Sports Expo beragam. Selain slot berlari di lomba lari bergengsi, juga mencakup penerbangan, penginapan hingga jalan-jalan ke lokasi wisata populer di Australia.
"Kita sediakan berbagai macam pilihan. Sydney Marathon pertama kali WMM. Itu berita besar di dunia lari. Gold coast mungkin bukan buat WMM tapi lebih ke arah fun dan keluarga. Valuenya berbeda. Dengan udara yang enak rute yang datar. Lombanya dibikin suasana keluarga," imbuh Tono.
Dengan masuk WMM, peserta Sydney Marathon 2025 dari Indonesia diperkirakan akan melonjat drastis. "Lonjakan dari Indonesia pasti akan besar. Tahun lalu hampir 500 orang Indonesia berlari FM di Sydney. Perkiraan saya minimum seribu," ucap Tono.
Advertisement