Gelandang Veteran Sadar Bakal Ditendang Manchester United, Belum Tentukan Pelabuhan Baru

Liputan6.com, Jakarta - Christian Eriksen telah menerima kenyataan bahwa perjalanannya bersama Manchester United mendekati garis akhir. Dia menyadari bahwa waktunya di klub hampir habis dan bersiap mencari peluang baru.

Sejak bergabung dari Brentford, Eriksen telah mencatatkan 99 penampilan kompetitif, dengan kontribusi tujuh gol dan 17 assist. Namun, musim ini ia kesulitan menembus starting XI secara reguler, membuatnya semakin yakin untuk mencari tantangan baru.

Eriksen jarang mendapat kesempatan bermain musim ini, hanya menjadi starter sembilan kali di Liga Premier 2024/2025. Tak lagi masuk skema utama, ia mulai mempertimbangkan pindah ke klub yang memberinya lebih banyak menit bermain. Dengan kontraknya berakhir musim panas ini dan tanpa pembicaraan perpanjangan, ia akan pergi sebagai agen bebas tanpa United mendapat uang transfer.

"Dalam benak saya, saya siap menemukan sesuatu yang baru," ujarnya. "Saya belum memutuskan masa depan saya. Karena tidak ada kabar dari klub, saya menganggap kerja sama ini berakhir. Semua orang tahu kontrak saya habis, jadi sepertinya hanya ada satu jalan," tutur Eriksen

Eriksen saat ini sedang menjalani pemusatan latihan bersama tim nasional Denmark. Timnya tengah mempersiapkan strategi terbaik untuk menghadapi duel dua leg melawan Portugal di perempat final UEFA Nations League.

Meski masa depannya di level klub masih menjadi tanda tanya, Eriksen saat ini sepenuhnya fokus pada tanggung jawabnya bersama timnas. Dia ingin memastikan performanya maksimal saat membela negaranya sebelum kembali mempertimbangkan langkah selanjutnya dalam karier klubnya.

Setelah menyelesaikan tugas internasionalnya, Eriksen harus membuat keputusan besar terkait masa depannya di level klub. Seperti seorang atlet yang harus memilih antara bertahan di tim lama atau mencari tantangan baru, gelandang Denmark ini akan segera menentukan kemana ia akan melangkah setelah menyelesaikan turnamen bersama tim nasionalnya.

Christian Eriksen masih ingin bersaing di level tertinggi dan belum siap untuk turun ke liga dengan tempo permainan lebih lambat. Ia menegaskan bahwa pindah ke MLS bukan bagian dari strateginya.

Dia merasa masih punya energi dan stamina untuk terus berlaga di kompetisi besar sebelum pulang ke Denmark di kemudian hari.

Eriksen telah menempuh perjalanan panjang di berbagai liga top Eropa. Setelah mengawali karier profesionalnya bersama Ajax di Belanda, ia mencetak namanya di Liga Premier bersama Tottenham, sebelum akhirnya menjajal atmosfer Serie A bersama Inter Milan. Kini, ia masih mencari kesempatan untuk tetap bersaing di panggung besar Eropa.