Tinggalkan Manchester United, Christian Eriksen Temukan Peminat Baru

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Brentford Thomas Frank memberi sinyal siap membuka pintu bagi Christian Eriksen untuk kembali memperkuat The Bees musim depan.

Sang pemain bisa direkrut secara cuma-cuma karena kontraknya di Manchester United hampir pasti tidak diperpanjang. Sebelum membela MU, Eriksen sempat memperkuat Brentford saat coba menghidupkan kariernya yang terkendala masalah kesehatan.

Eriksen tampil solid dalam 11 laga, sehingga Brentford coba mempertahankannya pada musim panas 2022. Namun sayng pemain tergoda pinangan Setan Merah. 

Meski pernah ditolak, Frank tidak keberatan menerima Eriksen. Dia menyebut pintu selalu terbuka bagi pemain berkualitas. "Arah masih belum jelas, kita lihat saja nanti," ujar Frank.

Selain Brentford, mantan klub Eriksen lainnya yakni Ajax Amsterdam juga sempat menyatakan ketertarikan menampung kembali sang gelandang veteran.

Direktur Olahraga Ajax Amsterdam Marijn Beuker menganggap Eriksen merupakan salah satu pemain yang tampil fantastis, sehingga dipertimbangkan untuk diangkut ke ibu kota Belanda dalam waktu dekat.

"Dia (Christian Eriksen) adalah salah satu pemain yang performanya fantastis bersama kami di masa lalu, dan kami mempertimbangkan dia," ujar Marijn Beuker kepada ESPN, dilansir dari Tribal Football.

"Akan ada banyak pemain lain yang juga disebutkan di media (sebagai daftar incaran Ajax). Pemain seperti itu selalu jadi pilihan buat kami. Kalau dipikir-pikir, dia juga sesuai dengan fase yang sedang kami jalani dalam hal struktur gaji."

"Kami tidak ingin menghalangi pemain muda untuk maju, tetapi jelas bahwa kami terbuka dan memikirkan dia. Hanya saja, (perekrutannya) harus sesuai dengan gambaran keseluruhan untuk masa depan (klub)," tandasnya.

Eriksen sendiri mengindikasikan bakal mengakhiri kariernya di Liga Inggris. Namun, sang playmaker berniat tetap melanjutkan kiprah di Eropa.

“Dalam benak saya, saya siap menemukan sesuatu yang baru,” kata Eriksen kepada TV2 bulan lalu.

Eriksen menutup kemungkinan transfer ke Amerika Serikat atau kembali ke Denmark dalam waktu dekat. Ia ingin tetap berlaga di kompetisi elite karena merasa masih bisa bersaing. 

"Tujuan saya bukan untuk tinggal di Inggris. Saya tidak akan pergi ke AS, kami tidak akan pergi sejauh itu. Kami ingin tinggal di Eropa, tetapi masih terlalu dini untuk pulang ke Denmark. Saya merasa masih memiliki beberapa tahun yang baik untuk dihabiskan di luar negeri."