JK Beri Komentar soal Pelemparan Bus Persib

Rombongan skuat Persib diserang oleh sekelompok orang. Menurut Jusuf Kalla tindakan tersebut sangatlah brutal.

oleh Liputan6 diperbarui 29 Jun 2013, 10:49 WIB
Diterbitkan 29 Jun 2013, 10:49 WIB
jusuf-kalla-130629b.jpg
Rombongan skuat Persib diserang oleh sekelompok orang jelang laga menghadapi Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (22/6/2013). Kejadian berawal saat rombongan meninggalkan Hotel Kartika Chandra menuju SUGBK pukul 13.45 WIB.

Kaca bus bagian kiri diberitakan hancur. Mendengar kejadian tersebut, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menyesalkan insiden itu. Dia berpendapat peristiwa tersebut adalah tindakan yang brutal.

"Tindakan anarkis berawal dari pelemparan dan berujung pada pengrusakan itu merupakan peristiwa yang sangat brutal," ungkap pria berusia 70 tahun tersebut kepada Liputan6.com di sela-sela syuting bersama salah satu tv swasta.

"Pasalnya loyalitas seseorang fans kepada klub yang dicintainya sangatlah besar, jadi mereka melakukan tindakan seperti itu," tambahnya.

Pria yang kini menjabat sebagai Ketua PMI ini juga berbagi cerita tentang masa lalunya ketika masih menjabat Ketua Umum PSM Makassar dan mengenai tindakan yang dilakukan oleh suporter.

"Saya pernah jadi Ketua Umum PSM Makassar ketika masih bernama Galatama. Jadi saya setidaknya mengetahui bagaimana fanatiknya seorang suporter," ungkap mantan Ketua Umum Partai Golkar itu.

"Ibarat kata, pindah partai itu hal yang mudah, tapi kalau di sepakbola pindah ke lain klub itu tidak gampang." (*)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya