Presiden Getafe Angel Torres mengungkapkan jika Barcelona pernah menginginkan Michael Laudrup pada 2008. Pelatih asal Denmark itu masuk radar Barca untuk menggantikan Frank Rijkaard setelah musim kompetisi 2007-2008 berakhir.
"Michael memutuskan untuk tak melanjutkan dengan kami karena pada musim semi 2008 telah berbicara dengan (mantan Direktur Olahraga Barcelona) Txiki Begiristain," kata Torres kepada penulis Denmark Jonas Nyrup dan Niels Pedersen yang telah menyusun sebuah buku tentang karier Michael Laudrudp seperti dilansir Football Espana, Senin (28/10/2013).
"Saat dia ada di sini (Getafe), Barcelona awalnya menginginkan dia menggantikan Rijkaard. Presiden (Joan Laporta) menginginkan itu," tambah Torres. "Txiki kemudian mengatakan kepada saya bahwa dia adala salah satu pelatih yang sedang dipertimbangkan jelang musim depan."
Namun, Barcelona akhirnya memilih Guardiola sebagai pengganti Rijkaard. Di bawah sentuhan Guardiola, Barca meraih tiga gelar juara La Liga, dua Copa del Rey, tiga Supercopa de Espana, dua trofi Liga Champions, dua Piala Super Eropa, dan dua FIFA Club World Cup.
Sementara Michael kemudian memilih melatih Spartak Moscow selama dua musim untuk kemudian kembali ke Mallorca pada 2010-2011. Saat ini, Michael menjadi manajer Swansea City.(Bog)
"Michael memutuskan untuk tak melanjutkan dengan kami karena pada musim semi 2008 telah berbicara dengan (mantan Direktur Olahraga Barcelona) Txiki Begiristain," kata Torres kepada penulis Denmark Jonas Nyrup dan Niels Pedersen yang telah menyusun sebuah buku tentang karier Michael Laudrudp seperti dilansir Football Espana, Senin (28/10/2013).
"Saat dia ada di sini (Getafe), Barcelona awalnya menginginkan dia menggantikan Rijkaard. Presiden (Joan Laporta) menginginkan itu," tambah Torres. "Txiki kemudian mengatakan kepada saya bahwa dia adala salah satu pelatih yang sedang dipertimbangkan jelang musim depan."
Namun, Barcelona akhirnya memilih Guardiola sebagai pengganti Rijkaard. Di bawah sentuhan Guardiola, Barca meraih tiga gelar juara La Liga, dua Copa del Rey, tiga Supercopa de Espana, dua trofi Liga Champions, dua Piala Super Eropa, dan dua FIFA Club World Cup.
Sementara Michael kemudian memilih melatih Spartak Moscow selama dua musim untuk kemudian kembali ke Mallorca pada 2010-2011. Saat ini, Michael menjadi manajer Swansea City.(Bog)