Cek Fakta: Hoaks Lowongan Pekerjaan di RSUD Pasar Rebo

Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial dan aplikasi percakapan lowongan di RSUD Pasar Rebo, DKI Jakarta. Lowongan tersebut ramai dibagikan sejak pekan lalu.

Salah satu akun yang mempostingnya adalah @mamahnyarizky. Dia mengunggahnya pada Rabu (9/9/2020).

Berikut isi postingan lowongan pekerjaan di RSUD Pasar Rebo tersebut:

"Dibutuhkan segera:INFO LOWONGAN KERJA pemandi jenazah dan perawatan jenazah di RSUD PASAR REBO

1. USIA MAKSIMAL 35 TH

2. KTP Jabodetabek

3. Memiliki ijazah

4. Tinggi badan minimal 168 cm

5. Memiliki NPWP

6. Surat lamaran

7. Daftar riwayat hidup

8. Surat kesehatan dan bebas narkoba

9. SKCK terbaru dari kepolisian

10. Foto berwarna 4 x 6

FASILITAS :

1. jam kerja 3 sift-pagi 06.30-14.00-siang 14.00-21.00-malem 21.00-06.30

2. Gaji UMR DKI

3. BPJS Kesehatan

4. BPJS Pensiun

5. Mendapat makan

6. Kontrak PEMDA DKI bukan outsorsing

7. Tidak di pungut biaya

LAMARAN DI AJUKAN KE HRD RSUD PASAR REBO.BAGI YG BERMINAT LAMARAN DISEGERAKAN UNTUK LAKI2 & WANITA"

Lalu benarkah ada lowongan kerja di RSUD Pasar Rebo DKI Jakarta?

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri fakta dan menemukan artikel berjudul "Lowongan Pemandi dan Perawat Jenazah, RSUD Pasar Rebo: Itu Hoaks" yang tayang 9 September 2020. Berikut isinya:

Liputan6.com, Jakarta - Info lowongan kerja di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Rebo, Jakarta Timur, sebagai pemandi dan perawat jenazah viral. Pada info itu disebutkan, RSUD Pasar Rebo membutuhkan pekerja pria maupun wanita.

Pada info lowongan tersebut juga dituliskan, calon yang diterima akan mendapat gaji UMR DKI Jakarta, BPJS Kesehatan, BPJS pensiun, dan mendapatkan uang makan. Namun, calon pekerja harus memiliki syarat seperti tinggi 168 cm, KTP Jabodetabek, usia 35 tahun, dan bebas narkoba.

Kepala Humas dan Pemasaran RSUD Pasar Rebo, Unjuk Kita Merda mengatakan, info lowongan tersebut tidak benar atau hoaks.

"Hoaks info tersebut," kata Unjuk kepada Merdeka, Jakarta, Rabu (9/9/2020).

Menurut dia, informasi hoaks soal lowongan kerja tersebut pernah ada pada 2019.

"Itu sudah lama dan disampaikan kalau hoaks. Dulu pernah ada seperti ini, pada 2019 pernah dan awal 2020 juga pernah. Kami Tegaskan kalau itu hoaks," ujar Unjuk.

Kendati demikian, dia mengaku masih ada masyarakat yang termakan informasi tersebut dengan membawa lamaran.

"Seminggu malah sudah banyak yang bawa lamaran dan datang langsung ke RS," pungkas dia."

Selain itu ada artikel dari Tribunjakarta.com yang berjudul "Pihak RSUD Pasar Rebo Pastikan Info Loker yang Beredar Hoaks" dan tayang 4 September 2020. Berikut isinya:

"TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR REBO - Beredar info lowongan kerja, pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Rebo, Jakarta Timur pastikan info tersebut hoax atau bohong.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Humas RSUD Pasar Rebo, Unjuk Kita Merda.

"Info tersebut bohong atau hoax. Sekali lagi kami infokan bahwa berita tersebut hoax," katanya kepada TribunJakarta.com, Jumat (4/9/2020).

Unjuk mengatakan kejadian ini bukanlah hal yang pertama. Namun kerap terjadi.

Sebelumnya, pemberitaan hoax perihal lowongan kerja sempat menimpa RSUD Pasar Rebo. Untuk tahun ini, terhitung sudah terjadi dua kali, yakni pada awal tahun dan saat ini.

"Untuk tahun ini saja sudah 2 kali. Tapi sejauh ini, belum ada calon pelamar yang datang. Jadi masih bertanya-tanya soal loker tersebut via medsos RSUD Pasar Rebo," jelasnya.

Unjuk mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan memfilter pemberitaan yang ada. Nantinya, bila ada lowongan kerja di RSUD Pasar Rebo akan disampaikan resmi melalui pihak terkait."

Postingan yang menyebut ada lowongan di RSUD Pasar Rebo DKI Jakarta adalah hoaks.

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.