Cek Fakta: Tidak Benar Penyebaran AIDS Lewat Bantuan Cek Gula Darah Informasi dari Mabes Polri dan Pangdam Udayana

Penelusuran klaim informasi dari Mabes Polri dan Pangdam Udayana tentang penyebaran AIDS lewat bantuan cek gula darah.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 06 Sep 2024, 17:29 WIB
Diterbitkan 12 Sep 2022, 15:00 WIB
Tangkapan layar  klaim informasi dari Mabes Polri dan Pangdam Udayana tentang penyebaran AIDS lewat bantuan cek gula darah
Penelusuran klaim informasi dari Mabes Polri dan Pangdam Udayana tentang penyebaran AIDS lewat bantuan cek gula darah

Liputan6.com, Jakarta - Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim informasi dari Mabes Polri dan Pangdam Udayana tentang penyebaran AIDS lewat bantuan cek gula darah. Kabar tersebut beredar di aplikasi percakapan WhatsApp.

Berikut klaim informasi dari Mabes Polri dan Pangdam Udayana tentang penyebaran AIDS lewat bantuan cek gula darah.

"INFO DARI MABES POLRI

Harap kesedian anda untuk bantu menangkap mereka dengan cepat jika Anda menemui orang-orang yang berkunjung di depan pintu Anda dan mereka mengatakan, mereka berasal dari Fakultas Kedokteran untuk Bantu Mengukur Gula darah secara GRATIS, Segera Informasikan kepada POLISI karena ORANG-ORANG itu adalah Orang yg ingin MENGHANCURKAN INDONESIA. Mereka Berkunjung Dari Rumah ke Rumah untuk Menyebarkan VIRUS AIDS melalui Alat Suntik yang Mereka bawa,Kabar ini Berkembang setelah *Warga Pasuruan, Jawa Timur* banyak yang terinfeksi Virus AIDS setelah mendapat Cek Gula Darah Gratis dr Org yang mengaku dari Fakultas Kedokteran.

Hal yang serupa pun terjadi di daerah *Jogya* . Ada beberapa Orang yang di duga Terinfeksi AIDS setelah melakukan Suntik Cek Gula darah untuk Tes Gula darah yang sama di lakukan oleh Orangyang mengaku berasal dari Fakultas Kedokteran.Laporan Warga kepada Kantor ke Polisian pun makin Marak,Masyarakat di minta untuk lebih WASPADA dan segera MELAPOR kepada APARAT POLISI bila ada hal yang SAMA terjadi di Daerah Anda, agar Dapat segera di TANGKAP beserta Barang Buktinya ...

Dan ini sdh terjadi di *SDN PATAS Gerokgak Buleleng* . Tetapi Para Guru Curiga karena Mrk Memaksa utk Mengambil Darah, dgn Alasan Mengecek Darah Murid2.Jangan LUPA segera minta KTP Mereka dan Laporkan secepatnya,Agar tidak timbul Korban lebih banyak lagi pada Anak2,Saudara,Sahabat,Org2 di sekitar Kita ...

NB:Bantu share...waspada🙏🙏🙏🙏

Kita perlu ketahui bahwa penularan virus ( HIV ) hanya melalui 3 cairan yaitu, cairan kelamin ( hub.sex yg tdk aman), cairan darah ( kontak darah) dan cairan air susu Ibu 🙏🙏"

"INFO DARI PANGDAM IX UDAYANA BALI

Harap kesedian anda untuk bantu menangkap mereka dengan cepat jika Anda menemui orang-orang yang berkunjung di depan pintu Anda dan mereka mengatakan, mereka berasal dari Fakultas Kedokteran untuk Bantu Mengukur Gula darah secara GRATIS,Segera Informasikan kepada POLISI karena ORANG-ORANG itu adalah Orang yg ingin MENGHANCURKAN INDONESIA. Mereka Berkunjung Dari Rumah ke Rumah untuk Menyebarkan VIRUS AIDS melalui Alat Suntik yang Mereka bawa,Kabar ini Berkembang setelah *Warga Pasuruan, Jawa Timur* banyak yang terinfeksi Virus AIDS setelah mendapat Cek Gula Darah Gratis dr Org yang mengaku dari Fakultas Kedokteran.Hal yang serupa pun terjadi di daerah *Jogya* . Ada beberapa Orang yang di duga Terinfeksi AIDS setelah melakukan Suntik Cek Gula darah untuk Tes Gula darah yang sama di lakukan oleh Orangyang mengaku berasal dari Fakultas Kedokteran.Laporan Warga kepada Kantor ke Polisian pun makin Marak,Masyarakat di minta untuk lebih WASPADA dan segera MELAPOR kepada APARAT POLISI bila ada hal yang SAMA terjadi di Daerah Anda, agar Dapat segera di TANGKAP beserta Barang Buktinya ...

Dan ini sdh terjadi di *SDN PATAS Gerokgak Buleleng* . Tetapi Para Guru Curiga karena Mrk Memaksa utk Mengambil Darah, dgn Alasan Mengecek Darah Murid2.Jangan LUPA segera minta KTP Mereka dan Laporkan secepatnya,Agar tidak timbul Korban lebih banyak lagi pada Anak2,Saudara,Sahabat,Org2 di sekitar Kita ...

NB:Bantu share...waspada🙏🙏"

Benarkah klaim informasi dari Mabes Polri dan Pangdam Udayana tentang penyebaran AIDS lewat bantuan cek gula darah? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

 

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim informasi dari Mabes Polri dan Pangdam Udayana tentang penyebaran AIDS lewat bantuan cek gula darah, sebelumnya Cek Fakta Liputan6.com telah menelusuri klaim yang identik dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Hoaks Informasi Cek Gula Darah Gratis Menularkan Virus HIV/AIDS". Artikel tersebut menyebutkan, informasi tersebut sebelumnya pernah terjadi di Malang dan diberitakan pada, Senin 18 Desember 2017 oleh media lokal setempat. Penyebarannya pun sama melalui broadcast Whatsapp dan Facebook.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto saat dikonfirmasi pesan whatsaap tersebut menyatakan bahwa hal itu adalah hoaks.

"Itu hoaks," ujarnya singkat, mengutip dari artikel "Pesan Pangdam IX Udayana Tentang Cek Gula Darah dengan Jarum Bervirus AIDS Ternyata Hoaks" yang dimuat situs beritajatim.com pada 15 Mei 2022.

Informasi ini dikutip dari artikel berjudul "[HOAKS] Waspada Dokter Palsu Dari Fakultas Kedokteran Untuk Bantu Mengukur Gula Dara Gratis" yang dimuat situs Kominfo.go.id pada 8 Februari 2019 lalu.

"Telah beredar postingan di media sosial dan di facebook tentang cek darah gratis atau di tempat-tempat abal-abal yang melalui pesan wa dan media sosial. Yang berisi tentang, menyebarkan virus AIDS melalui alat suntik yang mereka bawa. Kabar ini berkembang setelah warga Pasuruan, Jawa Timur banyak yang terinfeksi virus AIDS setelah mendapat cek gula darah gratis yang mengaku dari fakultas kedokteran. Hal yang serupa pun terjadi di Jogja yang ada beberapa orang yang diduga terinfeksi AIDS setelah melakukan suntik darah untuk tes gula darah.

Terkait isu yang disebarkan melalui facebook dan pesan wa berantai bahwa informasi tersebut sebelumnya telah beredar di Malang dan diberitakan pada Senin 18 Desember 2017 oleh Malang-post.com. Namun pada waktu itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang Dr Asih Tri Rachmi meyakini di kotanya tidak ada penderita penyakit AIDS. Pesan ini juga telah beredar di berbagai tempat pasca terjadinya peristiwa terorisme di Surabaya dan Riau yang mengatakan ada simpatisan ISIS menyebarkan Virus HIV AIDS melalui program cek gula darah gratis."

Sumber:

https://beritajatim.com/hukum-kriminal/pesan-pangdam-ix-udayana-tentang-cek-gula-darah-dengan-jarum-bervirus-aids-ternyata-hoaks/

https://www.kominfo.go.id/content/detail/16278/hoaks-waspada-dokter-palsu-dari-fakultas-kedokteran-untuk-bantu-mengukur-gula-dara-gratis/0/laporan_isu_hoaks

 

Kesimpulan

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim informasi dari Mabes Polri dan Pangdam Udayana tentang penyebaran AIDS lewat bantuan cek gula darah tidak benar.

Informasi tersebut merupakan hoaks yang beredar berulang sejak 2017.

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya