Cek Fakta: Tidak Benar Dalam Video Ini Helikopter Jatuhkan Kawanan Nyamuk Rekayasa Genetik

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim helikopter menjatuhkan kawanan nyamuk rekayasa genetik.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 19 Sep 2023, 11:39 WIB
Diterbitkan 19 Sep 2023, 11:00 WIB
Penelusuran  klaim helikopter menjatuhkan kawanan nyamuk rekayasa genetik
Tangkapan layar klaim helikopter menjatuhkan kawanan nyamuk rekayasa genetik

Liputan6.com, Jakarta - Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim helikopter menjatuhkan kawanan nyamuk rekayasa genetik, informasi tersebut diunggah sakah satu akun Facebook, pada 2 September 2023.

Unggahan klaim helikopter menjatuhkan kawanan nyamuk rekayasa genetik menampilkan sebuah helikopter yang terbang berputar sambil mengeluarkan sesuatu berwarna gelap.

Dalam video tersebut terdapat tulisan "Helicopter Dropping Mosquitoes".

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"Helikopter menjatuhkan kawanan nyamuk ke banyak orang di Baltimore selama konser Afram 2023.

---

Bill Gates memposting video ini Setelah pembebasan lebih dari satu miliar nyamuk yang telah direkayasa secara genetika."

Benarkah klaim helikopter menjatuhkan kawanan nyamuk rekayasa genetik? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim helikopter menjatuhkan kawanan nyamuk rekayasa genetik, menggunakan Google Search dengan kata kunci 'Helicopter Dropping Mosquitoes', penelusuran mengarah pada artikel berjudul "No, a video does not show a helicopter dropping mosquitoes in Florida" yang dimuat situs Apnews.com, pada 9 September 2023.

Situs Apnews.com menyebutkan, program pelepasan nyamuk yang disebut Oxitec tidak melepaskan serangga ini dari helikopter, kata juru bicara perusahaan Jamie Lester kepada AP. Mereka dikeluarkan melalui kotak-kotak kecil dan nyamuk muncul secara bertahap selama beberapa hari.

Lawrence Reeves, ahli entomologi di Laboratorium Entomologi Medis Florida, menambahkan bahwa tidak realistis melepaskan nyamuk dari udara dalam jumlah yang diperlukan untuk menciptakan aliran gelap seperti yang terlihat dalam video.

"Nyamuk itu rapuh, dan membendung nyamuk dalam kepadatan tinggi akan menyebabkan banyak kematian," kata Reeves.

"Apa yang Anda lihat dalam video ini tidak sesuai dengan kenyataan dan logistik pelepasan nyamuk untuk mengendalikan populasi."

Sumber:

https://apnews.com/article/fact-check-video-false-helicopter-mosquitoes-bill-gates-846967139889 


Kesimpulan

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim helikopter menjatuhkan kawanan nyamuk rekayasa genetik tidak benar.

Program pelepasan nyamuk yang disebut Oxitec tidak melepaskan serangga ini dari helikopter, kata juru bicara perusahaan Jamie Lester kepada AP. Mereka dikeluarkan melalui kotak-kotak kecil dan nyamuk muncul secara bertahap selama beberapa hari.

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya