Liputan6.com, Jakarta- Foto hoaks yang beredar di media sosial semakin beragam, namun fakta sebenarnya juga sulit dikenali. Sehingga keberadaan informasi bohong ini bisa memberikan pengaruh yang salah.
Cek Fakta Liputan6.com pun telah mengungkap sejumlah foto hoaks yang beredar di media sosial, kabar palsu tersebut disajikan dengan keterangan yang salah atau telah mengalami editan.
Baca Juga
Berikut kumpulan foto hoaks hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Advertisement
Foto Anies Baswedan Memakai Baju Tahanan dan Diborgol
Beredar di media sosial postingan foto Anies Baswedan sedang memakai baju tahanan dan diborgol. Postingan itu beredar sejak akhir pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 10 Maret 2024.
Dalam postingannya terdapat foto Anies Baswedan memakai baju tahanan dengan tulisan "Tahanan para Janda" dan tangannya diborgol. Postingan itu disertai narasi:
"TERTANGKAP COPPPET AYAM YG KEMARIN"
Lalu benarkah postingan foto Anies Baswedan sedang memakai baju tahanan dan diborgol? Simak hasil penelusurannya dalam halaman berikut ini.....
Foto Tangkapan Layar Hasil Real Count Pilpres yang Asli
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim hasil real count Pilpres yang asli, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 22 Februari 2024.
Klaim hasil real count Pilpres yang asli menampilkan tangkapan layar tayangan CNN Indonesia TV. Dalam tangkapan layar tersebut terdapat tulisan "REAL COUNT KPU".
Tangkapan layar tersebut juga menampilkan jumlah perolehan suara Pilpres dari tiga capres-cawapres, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 57,34%, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka 23,69% dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD 16,69%. Disertai dengan tulisan "LIVE" dan logo CNN Indonesia.
Unggahan tangkapan layar tersebut disertai dengan keterangan sebagai berikut.
"Vidio kecurangan KPU kiriman saya di hapus admin 😆"
Benarkah klaim hasil real count Pilpres yang asli? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....
Â
Advertisement
Foto Prabowo Sakit Setelah Joget di Istora Senayan
 Â
Â
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim foto Prabowo sakit setelah joget di Istora Senayan, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 17 Februari 2024.
Klaim foto Prabowo sakit setelah joget di Istora Senayan memperlihatkan seorang sedang berbaring dengan tangan sebelah kiri tersabung benda kecil dan panjang seperti kabel.
Dalam foto tersebut terdapat tulisan "setelah pidato dan joget di Istora Senayan Capres Gemoy dirawat di rumah sakit? Ngeri dag dig dug".
Foto tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"kasian p prabowo sakit, dia pengen jadi presiden dia melakukan apa saja biar pun itu dosa yang penting menang tapi p prabowo, gak sadar, dia cuman di memaafkan, jokowi, biar anak nya jadi presiden, kalo orang pinter pasti pilih no 1 atau 2 mohon maaf iya saya tidak benci sama p. Prabowo tapi saya tidak mau kipran jadi presiden nurut saya kurang baik, Untuk jadi presiden"
Benarkah klaim foto Prabowo sakit setelah joget di Istora Senayan? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini....
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement