Liputan6.com, Jakarta- Dalam era digital saat ini, media sosial telah menjadi salah satu sumber utama informasi bagi banyak orang. Namun, tidak semua informasi yang beredar dapat dipercaya. Hoaks atau berita palsu sering kali menyebar dengan cepat, menyesatkan banyak orang dan menimbulkan keresahan.
Dalam menghadapi maraknya hoaks di media sosial, penting bagi kita untuk selalu berpikir kritis dan memverifikasi informasi sebelum mempercayainya atau menyebarkannya lebih lanjut. Cek Fakta Liputan6.com pun berkomitmen untuk terus memerangi penyebaran hoaks dengan melakukan penelusuran pada sejumlah informasi yang beredar di media sosial.
Berikut kumpulan hoaks yang telah diungkap Cek Fakta Liputan6.com dalam sepekan terakhir.
Advertisement
1. Pendaftaran Tiket Mudik Gratis Kemenhub
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim link pendaftaran tiket mudik gratis Kemenhub, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 22 Maret 2025.
Klaim link pendaftaran tiket mudik gratis Kemenhub berupa tulisan sebagai berikut.
"👋Halo Sobat KEMENHUB!!
Pemerintah Bekerja Sama Dengan Lembaga Pemerintahan Lainnya, Mengadakan Program Tiket GRATIS Nih, Ayo Nikmati Perjalanan Tanpa Beban Sekarang!\ DAFTAR DAN KLAIM SEKARANG!!👇"
Unggahan tersebut mengarahkan penerima informasi mengakses link pendaftaran mudik gratis, berikut linknya.
"https://texcaft.com/tiketmudik1?fbclid=IwY2xjawJVYzdleHRuA2FlbQIxMQABHeF8jTDVdJOkqsZvKTLPhKFZ9gYXjdwfheKfU8EYg_gHyj7s7JM_yGmWOA_aem_O6pyQ4eXUJYm-GzxZHSHiA"
Jika link tersebut diklik, mengarah pada halaman situs yang menampilkan tulisan "Program Tiket Mudik Gratis" dalam situs tersebut juga menampilkan formulir digital yang meminta identitas diri seperti nama, provinsi dan nomor Telegram.
Benarkah klaim link pendaftaran tiket mudik gratis Kemenhub? Simak hasil penelusurannya dalam halaman berikut ini.....
2. Video Jalan Rusak dan Berlubang Dijadikan Lahan Pertanian
Sebuah video yang diklaim jalan rusak dan berlubang dijadikan lahan pertanian beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Instagram pada 22 Maret 2025.
Video tersebut memperlihatkan sebuah jalanan tampak rusak, berlubang, dan tergenang air. Namun lubang dan genangan air itu tampak dipenuhi tanaman mirip padi.
Baca Juga
"10 KM setara lahan 1hektar," tulis salah satu akun Instagram.
Video yang disebarkan akun Instagram tersebut telah 257.861 kali disukai dan mendapat beragam komentar dari warganet.
Benarkah dalam video itu jalan rusak dan berlubang dijadikan lahan pertanian? Simak hasil penelusurannya dalam halaman berikut ini.....
3. Artikel Erick Thohir Minta Rakyat Sumbang Uang Emas Agar Indonesia Maju Ekonominya
Beredar di media sosial postingan artikel Erick Thohir meminta rakyat menyumbang uang emas agar Indonesia maju ekonominya. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 27 Maret 2025.
Dalam postingannya terdapat cuplikan layar artikel dari CNNIndonesia.com berjudul "Erick Thohir minta seluruh rakyat menyumbang berupa uang emas biar Indonesia maju lagi ekonominya".
Akun itu menambahkan narasi "Minimal itu muka punya malu sedikit pak sama rakyat indonesia sebelum ngomong"
Lalu benarkah postingan artikel Erick Thohir meminta rakyat menyumbang uang emas agar Indonesia maju ekonominya? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....
Hoaks Berikutnya
4. Link Pendaftaran Kupon Pembagian Hadiah BRImo FSTVL Ramadan
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim link pendaftaran kupon pembagian hadiah BRImo FSTVL Ramadan, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 14 Maret 2025.
Klaim link pendaftaran kupon pembagian hadiah BRImo FSTVL Ramadan berupa tulisan sebagai berikut.
"Hai Sobat BRI...
Ikuti Keseruan BRImo FSTVL RAMADHAN Menangkan Grand Prize & Hadiah Menarik Lainnya, Caranya Klik DAFTAR Dibawah Ini.
CUKUP 1 KUPON UNTUK BISA MENANG
• 20 Unit Toyota Alphard
• 15 Unit Pajero sport
• 27 unit Honda beat
• 50 Paket Umroh Gratis
• 70 Unit Samsung galaxy z fold 6
• 1.000 Tabungan Emas
• Dan Lain - Lain"
Unggahan tersebut mengarahkan masyarakat mengakses link yang diklaim sebagai untuk mendaftar kupon pembagian hadiah BRImo FSTVL Ramadan.
Berikut linknya:
"https://xauhja.erfgx.web.id/?fbclid=IwY2xjawJS7uJleHRuA2FlbQIxMQABHYLA6iP2IPMNOk7h9Z4UbIyEOj03ixSbFAIuQB2N4Da79uOX71VArs0bdA_aem_g739ozgQjoP6z1AOn73B6A".
Benarkah klaim link pendaftaran kupon pembagian hadiah BRImo FSTVL Ramadan? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....
5. Link Pendaftaran Program E-Toll Gratis dari PT Jasa Marga
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim link pendaftaran program E-Toll gratis dari PT Jasa Marga, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 22 Maret 2025.
Klaim link pendaftaran program E-Toll gratis dari PT Jasa Marga berupa poster digital yang terdapat tulisan berikut ini.
"PROGRAM E-TOLL GRATIS 2025 SEBESAR RP.500.000, BERLAJU UNTUK SEMUA E-TOLL PT JASA MARGA (Perser) Tbk".
Poster tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"Program E-TOLL Gratis 2025
Daftar dan Dapatkan Program E-TOLL Gratis tahun 2025 Sebesar Rp. 500.000, Info lengkapnya silahkan klik tautan di Bawah"
Dalam unggahan tersebut mengarahkan penerima informasi mengakses link untuk mendaftar program E-Toll gratis dari PT Jasa Marga.
Berikut linknya:
"https://axrass.com/e-tollgratis01?fbclid=IwY2xjawJQdppleHRuA2FlbQIxMQABHVc8UtOQpW5ny0wPbWZyjMy97HrsNN7tX_acETdwc4YYUEGR6RewMBn2Jw_aem_G1tlER0_6ZnsovSlXjCRrg"
Jika link tersebut diklik mengarah pada halaman situs dengan menampilkan formulir digital yang meminta data pribadi seperti nama lengkap, provinsi dan nomor telegram aktif.
Benarkah klaim link pendaftaran program E-Toll gratis dari PT Jasa Marga? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....
6. Video TNI Siapkan 20 Ribu Personel Jemput Pekerja Migran Indonesia di Malaysia untuk Antisipasi Serangan
Beredar di media sosial postingan video yang mengklaim TNI menyiapkan 20 ribu personel untuk menjemput pekerja migran Indonesia di Malaysia dalam rangka mengantisipasi serangan. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 21 Februari 2025.
Dalam postingannya terdapat video berdurasi 1 menit 41 detik dengan narasi TNI akan menyiapkan penjemputan pekerja migran dari Malaysia secara besar-besaran untuk mengantisipasi serangan.
Akun itu menambahkan narasi "#video ini untuk indonesia dan tetangga malaysia"
Lalu benarkah video yang mengklaim TNI menyiapkan 20 ribu personel untuk menjemput pekerja migran Indonesia di Malaysia dalam rangka mengantisipasi serangan? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....
Advertisement
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
