6 Cara untuk Berhenti Overthinking dan Mulai Mengambil Tindakan

Liputan6.com, Jakarta Manusia memiliki cara yang kompleks untuk menafsirkan dunia di sekitarnya. Seiring dengan kemampuan kita untuk bernalar dan memproses pemikiran yang rumit, muncul kemungkinan untuk dikonsumsi oleh pemikiran rumit itu sendiri.

Terlalu banyak berpikir justru dapat membuat Anda merasa tersesat dan bingung. Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda coba untuk mengatasi overthinking dan mulai beraksi seperti dilansir dari ThoughtCatalog:

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Saat Anda terlalu banyak berpikir, pikiran akan memainkan ketakutan Anda memberi sejuta skenario 'bagaimana-jika.' Pikiran-pikiran ini pada akhirnya dapat membentuk pola berpikir, memperburuk keadaan.

Daripada mencoba melawan pikiran yang terlalu aktif, beberapa orang merasa lebih efektif untuk mengarahkan kekuatan otak ini untuk menemukan solusi. Cobalah untuk menyingkirkan kekhawatiran Anda sebagai masalah yang perlu diselesaikan.

Anda harus dapat menyelesaikan banyak hal lebih cepat dengan menunjukkan langkah-langkah yang dapat ditindaklanjuti yang dapat Anda ambil.

Banyak orang yang hidup dalam usaha mengantisipasi kesalahan yang belum terjadi, mencoba segala daya untuk menghindari kesalahan penilaian sesaat. Kebiasaan ini dapat melemahkan dan berpotensi menghentikan Anda untuk mengejar mimpi.

Alih-alih, terima sifat kesalahan yang tak dapat dihindari dan anggap itu sebagai kesempatan belajar. Ini akan meningkatkan pandangan Anda tentang kesalahan sebelumnya sembali menghilangkan hambatan yang terkait dengan kegagalan di masa depan.

Beberapa keputusan mengubah hidup dan menuntut lebih banyak perhatian Anda dari yang lain. Namun, sebagian besar dari apa yang Anda khawatirkan dapat diklasifikasikan sebagai hal sepele dalam skema besar (misalnya pakaian apa yang Anda pilih untuk dikenakan pada hari tertentu).

Keputusan yang tak penting ini seharusnya tak memerlukan pertimbangan yang mendalam. Ketika Anda mengungkapkan kesedihan atas setiap hal kecil, tanpa disadari Anda menciptakan lebih banyak penghalang di jalan Anda.

Solusi paling sederhana seringkali merupakan solusi yang datang secara alami. Intuisi atau firasat yang Anda dapatkan, bisa menjadi sahabat pemikir kronis.

Jauh sebelum kita secara sadar dapat membuat keputusan yang dipikirkan dengan matang, intuisi kita telah mengambil keputusan. Beberapa orang menganggap intuisi lebih dapat dipercaya daripada pemikiran yang panjang karena muncul secara naluriah.

Lagi pula, jauh lebih sulit untuk menjadi objektif setelah Anda mulai membedah masalah. Mengikuti firasat dapat menghemat waktu Anda yang berharga.

Mengalahkan pemikiran berlebihan membutuhkan komitmen untuk hidup di saat ini. Ada waktu yang tepat untuk mengenang masa lalu dan merencanakan masa depan, tapi jangan ragu untuk membuang pemikiran ini jika mengganggu tugas yang sedang dihadapi.

Tertutup hanya akan memperburuk kekhawatiran Anda. Untuk ukuran yang tepat, minimalkan atau gabungkan apapun yang sedang Anda kerjakan.

Ketika Anda fokus pada satu tujuan, Anda dapat denggan percaya diri mengatakan bahwa Anda telah memberikan segalanya dan hadir sepenuhnya.

Salah satu cara paling efektif untuk melawan pemikiran berlebihan adalah dengan menemukan sumber kekhawatiran Anda. Biasanya ada faktor yang mendasari, jadi dekati pikiran yang tidak diinginkan atau berlebihan dengan merenungkan mengapa Anda perlu untuk mengatasinya sejak awal.

Ingatlah bahwa terkadang tekanan yang kita rasakan disebabkan oleh masalah yang lebih dalam yang tak langsung terlihat. Bersabarlah. Langkah ini bisa sangat sulit tergantung pada penyebab masalah Anda.