Bosen Jomblo, Mau Cari Teman Ngobrol di Dating Apps? Cek Dulu Tipsnya

Liputan6.com, Jakarta - Dengan maraknya situs dan aplikasi kencan online, kaum remaja semakin gampang mengenal orang baru dan bisa memperluas jangkauan pertemanan.

Perlu diketahui, situs dan aplikasi kencan online dibuat untuk seseorang yang mencari pasangan yang sesuai dengan kriteria tertentu, seperti usia, keyakinan agama, atau orientasi seksual. Hal tesebut dapat memudahkan seseorang memilah individu sesuai kriteria pilihan mereka.

Dilansir dari laman Stylight, Kamis (13/10/2022), situs kencan online pertama di dunia diluncurkan dalam bentuk Match.com oleh Gary Kremen pada tahun 90-an. Kemudian seiring perkembangan teknologi, semakin banyak yang mendirikan situs dan aplikasi kencan online sampai saat ini.

Menurut Amie Leadingham selaku Master-Certified Relationship Coach, hal pertama yang harus diingat ketika mencari pasangan melalui aplikasi kencan online, yakni bersabar.

“Jangan berharap menemukan pasangan setelah mencobanya berkali-kali. Cari dan temukan seseorang yang berbagi pengalaman dan nilai-nilai yang bisa diambil, dan pastinya hal tersebut juga membutuhkan waktu yang tidak cepat,” ujar Leadingham dikutip dari Bustle, Kamis (13/10/2022).

Walaupun menuai pro dan kontra, adanya aplikasi tersebut memungkinkan semua pengguna memaksimalkan hubungan interpersonal.

Lantas bagaiamana cara yang tepat dalam menggunakan aplikasi kencan online?

Jika kalian merasa sulit mendapatkan seseorang yang se-frekuensi, mungkin bisa menggunakan beberapa tips berikut.

1. Profil harus menarik dan spesifik

Dikarenakan banyaknya individu yang menggunakan aplikasi kencan online, maka kalian harus spesifik dalam membuat profil. Leadingham menyarankan untuk jangan takut untuk tampil di muka profil aplikasi kencan online.

Selain itu, bersikap jujur akan membantu menyingkirkan orang-orang yang tidak sejalan dengan kalian.

2. Memilih situs atau aplikasi dating apps yang tepat

Menurut Dr. Tara Suwinyattichaiporn selaku Sexual Communication dikutip dari Bustle, jenis aplikasi yang digunakan menjadi salah satu efek penting pada tingkat keberhasilan dalam menemukan individu yang cocok dan berkualitas.

Beberapa rekomendasi aplikasi kencan online, meliputi Tinder, Bumble, OkCupid, Badoo, Omi, MeetMe, dan lain sebagainya.

Hal kedua setelah melihat profil, pasti seseorang akan melihat biografi kalian. Oleh karena itu, Suwinyattichaiporn menyarankan untuk memperjelas dengan tepat apa yang kalian inginkan dari kecocokan kalian juga bisa menjadi pilihan yang baik. Intinya, jelas dan tidak bertele-tele.

4. Bersikap ramah dan friendly ketika chatan

Jangan ragu dalam menyampaikan pesan. Uraikan saja apa yang sedang kalian butuh, namun jangan terburu-buru.

5. Gunakan kalimat pembukaan yang tepat

Salah satu cara terbaik untuk memulai percakapan adalah dengan menemukan kesamaan yang berfokus pada sesuatu yang terhubung dengan kalian di profil mereka. Dengan menyusun kalimat pembuka yang tepat, kalian juga harus menjaga alur percakapan agar tetap berjalan, contohnya dengan mengajukan pertanyaan terbuka.

Akhir-akhir ini pun banyak yang menggunakan kembali istilah pickup line atau perilaku atraktif sebagai percobaan menarik perhatian lawan jenis yang mana dapat memperluas topik chatan.

Dilansir dari Dictionary, pickup line dapat didefinisikan sebagai upaya terencana untuk memulai percakapan dengan orang lain dalam pengejaran romantis atau seksual terhadap mereka.

Terkadang, istilah ini terlihat klise atau mengganggu saat digunakan secara langsung. Biasanya mereka yang menyampaikan pickup line suka dikritik sebagai suatu hal yang menyeramkan, objektifikasi, atau manipulatif.

Namun hal tersebut juga bisa memperpanjang topik chatan, jika lawan jenis merespon dengan baik.

Berikut beberapa contoh pickup line yang bisa digunakan

“Mama ku bilang kejar apa yang kamu suka. Jadi lebih baik kamu mulai berlari”

“Mau skydiving deh, tapi jatohnya ke hati kamu”

“Kenapa di bahasa Inggris ada namanya ‘perfect tense’? iya, soalnya kalo perfect person itu kamu”

“Aku belum pantun kok kamu udah cakep aja”

“Kamu 1 3 4 5 deh, gak ada duanya”

“Kenapa bahasa Inggirs 9 itu nine? Karena kalo mine itu kamu”