Pengusir Hama hingga Kompos Organik, Ini 5 Manfaat Kulit Jeruk untuk Kebun Anda

Liputan6.com, Jakarta Jeruk terkenal karena kandungan vitamin C yang tinggi, yang sangat bagus untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita, tetapi ternyata nutrisi penting ini juga sangat bermanfaat bagi kebun kita.

Mirip dengan menggunakan kulit pisang di kebun, Anda dapat menggunakan kulit jeruk di kebun Anda untuk menyalurkan nutrisi penting ke tanaman hijau Anda.

Baik itu jeruk, jeruk satsuma, atau jeruk keprok, kulit jeruk favorit ini merupakan ide berkebun berkelanjutan yang bermanfaat. Mirip dengan menggunakan kantong teh di kebun Anda untuk memperkaya kompos, ada beberapa cara cerdas untuk memanfaatkan kulit jeruk untuk memperkaya kebun Anda.

Berikut ini penjelasan manfaat kulit jeruk seperti dihimpun dari Woman & Home, Senin (13/1/2025):

1. Kompos organik

Selain menggunakan ampas kopi di kebun Anda, kulit jeruk sangat ideal karena kandungan vitaminnya yang tinggi untuk menyediakan sumber kebaikan alami guna meningkatkan kompos Anda. "Kulit jeruk kaya akan nitrogen, yang penting untuk pengomposan," kata Dan McCarthy, pakar praktik berkelanjutan dari Green Olive Firewood.

"Anda dapat menambahkan kulit jeruk yang dicincang atau diparut ke tumpukan kompos Anda untuk membantu mempercepat proses dekomposisi dan memperkaya kompos dengan nutrisi penting." Kompos ini kemudian dapat menyuburkan tanaman kebun terbaik Anda, bunga musiman, dan sayuran.

"Kaya akan nitrogen, Anda benar-benar dapat dan harus menambahkan kulit jeruk ke tempat pengomposan Anda," kata Andrew O'Donoghue, salah satu pendiri Gardens Revived, tukang kebun terlatih RHS. 

"Ubah menjadi potongan-potongan yang lebih kecil untuk mempercepat dekomposisi."

Jika Anda tidak memiliki tumpukan kompos, Anda tetap dapat memperoleh manfaat dari kulit jeruk yang kaya nutrisi dengan membuat pupuk buatan sendiri untuk memberi makan tanaman Anda dengan kebaikan tambahan. Anda tidak hanya membantu kebun Anda tumbuh, tetapi juga menghemat uang untuk membeli pupuk tanaman yang mahal.

Ada dua metode, bubuk atau cair. "Anda dapat membuat teh pupuk kulit jeruk sederhana dengan merendam kulit jeruk dalam air selama beberapa hari," saran Dan.

"Gunakan air ini untuk menyiram tanaman Anda. Nutrisi dari kulit jeruk akan meresap ke dalam air, menyediakan pupuk cair alami dan kaya nutrisi bagi tanaman Anda."

Cara lainnya adalah mengeringkannya. "Jika Anda mengeringkan kulit jeruk, lalu menggilingnya menjadi bubuk, dan menaburkan bubuk ini di sekitar tanaman Anda, Anda akan merasakan manfaatnya," kata Andrew. "Mengapa? Karena ini mengandung nutrisi seperti nitrogen, fosfor, dan kalium, yang semuanya sangat bermanfaat bagi tanaman."

Kulit jeruk dapat digunakan langsung di tanah atas untuk membuat lapisan mulsa guna memperbaiki tanah saat melepaskan kebaikan selama pembusukan.

"Kulit jeruk yang dikeringkan dan digiling dapat digunakan sebagai mulsa di sekitar tanaman Anda," kata Dan. "Ini dapat membantu menjaga kelembapan tanah, menekan pertumbuhan gulma, dan secara bertahap melepaskan nutrisi ke dalam tanah saat kulitnya membusuk."

Anda juga dapat mengubur kulit jeruk tepat di bawah permukaan tanah atas agar dapat menembus lebih dalam ke akar dengan lebih cepat.

"Anda sebenarnya dapat memotong kulit jeruk menjadi potongan-potongan kecil dan langsung memasukkannya ke dalam tanah," saran Andrew. "Saat membusuk, kulit jeruk akan menambahkan bahan organik, sehingga memperbaiki tekstur dan kesuburan tanah."

Penggunaan kulit jeruk yang paling umum di kebun, seperti menggunakan kulit telur di kebun, adalah untuk mengusir hama. Banyak tukang kebun mengatakan aroma jeruk di dalam kulit jeruk merupakan obat yang ampuh untuk mengusir siput, mengusir semut, dan mengusir kutu daun tanpa perlu bahan kimia beracun.

"Banyak hama, seperti semut dan kutu daun, diusir oleh aroma jeruk dari kulit jeruk," tegas Dan. "Anda dapat meletakkan kulit jeruk kering di sekitar bedengan kebun atau menguburnya di dekat tanaman untuk membantu mengusir hama."

"Namun, berhati-hatilah, karena terlalu banyak kulit jeruk dapat menarik hama lain," Andrew memperingatkan, jadi metode ini sebaiknya digunakan secukupnya.

Ide ini ideal bagi mereka yang ingin menanam dari biji dan memberi tanaman baru mereka awal terbaik dalam hidup.

"Anda dapat membuat pot pemula benih yang dapat terurai secara hayati menggunakan potongan jeruk yang dilubangi," saran Dan. Ide kreatif ini ideal untuk tren berkebun liar agar terhindar dari pemborosan selama proses penanaman.

"Cukup isi potongan jeruk dengan tanah dan tanam benih Anda. Setelah bibit siap dipindahkan, Anda dapat menanam seluruh pot di tanah, karena kulit jeruk akan terurai dan menyediakan nutrisi bagi tanah."

Apakah kulit jeruk mengusir siput?

"Siput dan bekicot sama-sama ditolak oleh aroma jeruk," jelas Dan McCarthy, pakar praktik berkelanjutan dari Green Olive Firewood. "Tempatkan kulit jeruk di sekitar tanaman yang rentan terhadap kerusakan siput dan bekicot untuk membantu melindunginya."

Aroma jeruk yang kuat dianggap cukup untuk menghentikan siput dari jejaknya yang berlendir, mencegah mereka mendekati tanaman Anda.