Jangan Makan Bayam Berlebihan, Ini 5 Efek Samping yang Mungkin Terjadi

Liputan6.com, Jakarta - Bayam menjadi salah satu jenis sayuran yang banyak disukai individu. Kaya akan vitamin dan mineral, membuat bayam sebagai salah satu makanan super dengan berbagai manfaat.

Namun, ternyata ada beberapa alasan mengejutkan mengapa mengonsumsi bayam terlalu banyak justru bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Walaupun memberikan banyak manfaat, ada beberapa hal yang perlu Anda waspadai.

Oleh karena itu, ketahui beberapa e mengonsumsi bayam berlebihan bisa berisiko untuk kesehatanmu, seperti melansir dari Bright Side, Selasa (25/2/2025):

1. Memicu Jerawat

Kandungan yodium dan oksalat dalam bayam dapat memengaruhi kesehatan kulit, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif. Jika Anda mengonsumsi bayam dalam jumlah berlebihan, bisa jadi Anda mulai melihat timbulnya jerawat.

Oksalat juga dapat mengganggu penyerapan beberapa mineral penting bagi kesehatan kulit. Jika Anda merasa jerawat semakin banyak setelah makan bayam, cobalah untuk mengurangi asupannya.

2. Bisa Menyebabkan Masalah Pencernaan

Bayam kaya akan serat yang baik untuk pencernaan dan membantu mengatasi sembelit. Namun, konsumsi bayam yang berlebihan dapat memicu efek samping lain. Terlalu banyak serat bisa menyebabkan diare karena bertindak sebagai pencahar alami.

Sebaliknya, bayam juga dapat menyerap air dari sistem pencernaan, yang dapat menyebabkan sembelit. Selain itu, Anda juga mungkin mengalami kram perut, kembung, dan gas.

Bayam mengandung senyawa oksalat yang dapat mengikat kalsium dan membentuk kristal batu ginjal. Bagi Anda yang memiliki riwayat batu ginjal atau berisiko tinggi mengalaminya, mengonsumsi bayam dalam jumlah berlebihan dapat memperburuk kondisi ini.

Untuk menghindari risiko tersebut, sebaiknya batasi konsumsi bayam dan pilih sayuran hijau dengan kandungan oksalat lebih rendah, seperti kangkung.

Bayam juga kaya akan vitamin K, yang penting untuk kesehatan tulang, tetapi bisa mengganggu pengobatan pengencer darah (seperti warfarin).

Konsumsi bayam berlebihan dapat memengaruhi keseimbangan dosis obat pengencer darah dan berpotensi menyebabkan komplikasi kesehatan.

Jika Anda sedang menjalani pengobatan ini, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menambah porsi bayam dalam dietmu.

Bayam mengandung goitrogen, senyawa yang dapat menghambat produksi hormon tiroid. Tiroid berperan dalam mengatur metabolisme, energi, dan suasana hati.

Jika Anda memiliki masalah dengan tiroid atau berisiko mengalaminya, konsumsi bayam dalam jumlah berlebihan dapat memperburuk kondisi tersebut. Jika Anda merasa masalah tiroid berisiko, pertimbangkan untuk mengurangi asupan bayam atau berkonsultasi dengan ahli gizi.