Cara Mengisi Libur Lebaran 2025 dengan Kegiatan Positif Bersama Anak

Liputan6.com, Jakarta Libur Lebaran 2025 menjadi momen yang sangat dinanti-nanti oleh anak-anak di seluruh Indonesia. Berdasarkan Surat Edaran Bersama (SEB) dari tiga kementerian, anak-anak akan menikmati libur yang cukup panjang dari tanggal 21 Maret hingga 8 April 2025. Totalnya, mereka akan mendapatkan sekitar 20 hari libur, yang tentunya bisa dimanfaatkan dengan berbagai kegiatan bermanfaat.

Libur panjang ini bukan hanya sekadar waktu untuk bersenang-senang, tetapi juga kesempatan bagi orang tua untuk mengajak anak-anak melakukan aktivitas yang mendidik dan mempererat ikatan keluarga.

Dengan waktu yang cukup banyak, orang tua bisa merencanakan berbagai kegiatan yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga positif bagi perkembangan anak. Mari kita lihat beberapa kegiatan yang bisa dilakukan bersama anak selama libur Lebaran ini.

Selain itu, libur Lebaran juga memberikan kesempatan kepada anak untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar, berkenalan dengan budaya dan tradisi, serta belajar hal-hal baru. Dengan memilih kegiatan yang tepat, anak-anak tidak hanya akan terhindar dari kebosanan, tetapi juga dapat mengisi waktu luang mereka dengan hal-hal yang bermanfaat.

Di rumah, ada banyak kegiatan positif yang bisa dilakukan anak-anak selama libur Lebaran. Berikut beberapa di antaranya:

• Memasak dan Membuat Kue Lebaran: Libatkan anak dalam proses memasak, mulai dari menyiapkan bahan hingga menghias kue. Ini mengajarkan keterampilan hidup, kerja sama, dan menciptakan kenangan indah bersama keluarga. Anda bisa membuat kue kering, puding, atau menghias cookies.
• Bermain Permainan Tradisional: Permainan seperti engklek, gobak sodor, kelereng, atau lompat tali tidak hanya menyenangkan, tetapi juga melatih keterampilan motorik dan interaksi sosial. Ini juga merupakan cara untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada anak.
• Membuat Kerajinan Tangan: Ajak anak membuat kartu ucapan Lebaran, hiasan dinding, atau mainan dari barang bekas. Kegiatan kreatif ini merangsang imajinasi dan meningkatkan kreativitas.
• Menonton Film atau Membaca Buku Bersama: Pilih film atau buku yang sesuai usia dan minat anak, lalu diskusikan pesan moral dalam cerita tersebut. Ini memperkuat ikatan keluarga dan meningkatkan pemahaman anak.
• Bermain Permainan Edukatif: Permainan papan, permainan kartu, atau permainan online edukatif dapat membantu anak belajar sambil bersenang-senang. Pilih permainan yang sesuai usia dan minat anak.
• Belajar Mandiri: Meskipun liburan, anak tetap perlu belajar. Manfaatkan waktu untuk mengulang pelajaran atau membaca buku pengetahuan.
• Menulis Catatan atau Artikel: Ajak anak untuk menuliskan pengalaman selama Ramadan dan harapan untuk Lebaran. Ini melatih kemampuan menulis dan mengekspresikan diri.
• Melakukan Refleksi Diri: Ajak anak untuk merenungkan pengalaman selama Ramadan dan membuat resolusi untuk ke depannya.

Tidak hanya di rumah, anak-anak juga bisa melakukan berbagai kegiatan di luar rumah yang menyenangkan. Berikut beberapa ide yang bisa dicoba:

• Kunjungan Silaturahmi: Ajak anak mengunjungi kerabat, tetangga, dan sanak saudara untuk mempererat hubungan. Ini mengajarkan pentingnya silaturahmi dan menghargai hubungan sosial.
• Piknik Keluarga: Piknik di taman atau tempat wisata alam terdekat memberikan kesempatan untuk menikmati alam terbuka dan berolahraga.
• Berwisata Religi: Kunjungi masjid-masjid atau tempat wisata bersejarah untuk belajar tentang sejarah dan budaya Islam. Ini juga merupakan kesempatan untuk beribadah dan merenung.
• Beramal Baik: Libatkan anak dalam kegiatan amal, seperti berbagi takjil, berdonasi ke panti asuhan, atau membantu membersihkan lingkungan sekitar. Ini mengajarkan empati dan kepedulian sosial.
• Bermain di Taman Bermain: Bermain di taman bermain atau taman rekreasi memberikan kesempatan untuk berolahraga dan bersosialisasi dengan teman sebaya.
• Berkunjung ke Museum atau Tempat Bersejarah: Kunjungan ke museum atau tempat bersejarah dapat membantu anak belajar tentang sejarah dan budaya.

Untuk memastikan anak-anak tetap sehat dan aktif selama liburan, berikut beberapa tips tambahan yang bisa diikuti orang tua:

• Atur Pola Makan dan Tidur Anak: Pastikan anak tetap menjaga kesehatan dengan konsumsi makanan bergizi dan istirahat yang cukup.
• Batasi Waktu Penggunaan Gadget: Batasi waktu penggunaan gadget agar anak tidak terjebak dalam dunia digital dan tetap aktif secara fisik dan sosial.
• Libatkan Anak dalam Persiapan Lebaran: Ajak anak dalam persiapan Lebaran, seperti membersihkan rumah, membuat kue, atau membeli perlengkapan Lebaran. Ini mengajarkan tanggung jawab dan kebersamaan.

Ingatlah untuk menyesuaikan kegiatan dengan usia dan minat anak. Yang terpenting adalah menciptakan momen-momen berkualitas dan kenangan indah bersama keluarga selama libur Lebaran.