Microstrategy Tak Bakal Jual Cadangan Bitcoin

Microstrategy tersebut saat ini memegang 129.218 Bitcoin.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 02 Jun 2022, 08:54 WIB
Diterbitkan 02 Jun 2022, 08:54 WIB
Ilustrasi bitcoin (Foto: Kanchanara/Unsplash)
Ilustrasi bitcoin (Foto: Kanchanara/Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - CEO dari perusahaan perangkat lunak yang terdaftar di Nasdaq, Microstrategy, Michael Saylor, membagikan pandangan Bitcoin-nya dalam sebuah wawancara dengan Yahoo Finance Live.

Saylor masih bullish pada Bitcoin meskipun aksi jual baru-baru ini. Dia ditanya apakah ada target harga di mana Microstrategy akan mulai melikuidasi beberapa Bitcoin-nya. Seperti diketahui saat ini, perusahaan tersebut memegang 129.218 BTC.

"Tidak, kami berada di dalamnya untuk jangka panjang. Strategi kami adalah membeli bitcoin dan menahan bitcoin, jadi tidak ada target harga. Saya berharap kita akan membeli bitcoin di top lokal selamanya,” jawab Saylor, dikutip dari Bitcoin.com, Kamis (2/6/2022). 

"Saya berharap bitcoin akan mencapai jutaan. Jadi, kami sangat sabar. Kami pikir ini adalah masa depan uang,” lanjut dia. 

CEO Microstrategy itu juga memberikan pendapatnya mengenai fenomena yang terjadi baru-baru ini pada kripto jaringan Terra, Luna coin dan Terra USD (UST). 

“Saya pikir kehancuran LUNA, UST ini, yang akan mempercepat regulasi stablecoin dan token keamanan, yang akan menjadi hal yang baik untuk industri ini,” ujar Saylor. 

“Seiring waktu, saya pikir ketika orang-orang terdidik dan mereka merasa lebih nyaman, saya pikir kami akan pulih dari penurunan ini,” ujar dia.

Saylor telah lama bullish pada bitcoin. Pada Februari  lalu, dia mengatakan ada bukti lebih banyak adopsi institusional. Kemudian pada November tahun lalu, dia mengatakan bitcoin akan muncul sebagai kelas aset senilai USD 100 triliun.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Bitcoin Menguat, Yakin Investor Bakal Beli?

Ilustrasi Bitcoin. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat
Ilustrasi Bitcoin. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Sebelumnya, Bitcoin telah melonjak di atas USD 32.000 atau sekitar Rp 464,97 juta pada Selasa, 31 Mei 2022 level tertinggi sejak 10 Mei. Bitcoin diperdagangkan di sekitar USD 32.071 atau sekitar Rp 466,03 juta (asumsi kurs Rp 14.531 per dolar Amerika Serikat), naik 4,5 persen selama 24 jam terakhir.

Namun, bitcoin telah turun lebih dari 50 persen dari level tertinggi sepanjang masa yang terjadi pada November lalu, di tengah aksi jual aset berisiko yang luas.

Meskipun kini harga lebih rendah, Glassnode menilai pasar bitcoin belum menarik banyak investor baru untuk membeli atau ‘buy the dip’. Melansir Yahoo Finance, Rabu (1/6/2022), jumlah alamat dompet bitcoin dengan saldo non-zero tidak mengalami perubahan selama beberapa minggu terakhir.

Glassnode mengatakan, hal itu karena investor tetap khawatir tentang ketidakpastian makroekonomi. Ini konsisten dengan aksi jual pada musim panas 2021, dengan pertumbuhan dompet bitcoin tak beranjak selama sekitar empat bulan. Sementara itu, jumlah alamat aktif dan entitas yang memegang bitcoin telah stagnan selama beberapa bulan terakhir.

"Penjualan baru-baru ini, dan harga yang lebih rendah belum menginspirasi masuknya pengguna baru ke ruang angkasa, dan hanya HODLer yang tersisa,” tulis para analis Glassnode.

HODLers adalah istilah yang mengacu pada investor yang melakukan aksi beli dan tahan. Menurut para analis, HODLer atau entitas yang ada di jaringan menambah kepemilikan mereka secara signifikan pada situasi semacam ini.


Harga Kripto Kamis Pagi 2 Juni 2022

Ilustrasi Bitcoin. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat
Ilustrasi Bitcoin. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Sebelumnya, harga bitcoin dan kripto jajaran teratas terpantau kembali alami pergerakan harga yang seragam pada Kamis (2/6/2022) pagi. Mayoritas kripto jajaran teratas harus kembali berada di zona merah.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Kamis (2/6/2022) pagi, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) melemah 6,81 persen dalam 24 jam terakhir dan 0,70 persen dalam sepekan.

Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 29.587,47 per koin atau setara Rp 430.6 juta (asumsi kurs Rp 14.555 per dolar AS). 

Ethereum (ETH) juga harus melemah hari ini. Selama 24 jam terakhir, ETH ambles 7,67 persen dan 8,47 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 1.798,35 per koin. 

Kripto selanjutnya, Binance coin yang sebelumnya menguat, kini kembali melemah. Dalam 24 jam terakhir BNB rontok 6,58 persen dan 8,99 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 298,92 per koin. 

 

 

 


Harga Kripto Lainnya

Ilustrasi Bitcoin. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat
Ilustrasi Bitcoin. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Kemudian Cardano (ADA) juga kembali melemah pagi ini. Dalam satu hari terakhir ADA turun 10,97 persen, tetapi menguat 5,20 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,5438 per koin.

Adapun Solana (SOL) juga harus rela kembali ke zona merah. Sepanjang satu hari terakhir SOL melemah 10,69 persen dan 16,14 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 40,81 per koin.

XRP juga kembali melemah hari ini. Dalam satu hari terakhir, XRP anjlok 6,19 persen dan 3,05 persen dalam sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,3951 per koin. 

Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama melemah 0,01 persen. Dengan begitu membuat USDT berada di level USD 0,9992. Sedangkan USDC  dihargai USD 1,00.

Binance USD (BUSD) melemah 0,29 persen dalam 24 jam terakhir. Saat ini harga BUSD turun sedikit ke level USD 0,9988.

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya