JPMorgan Chase & Co memutuskan hubungan dengan pertukaran cryptocurrency yang didirikan oleh Cameron dan Tyler Winklevoss, Gemini. Ini diungkapkan sumber yang mengetahui situasi tersebut.
Keputusan tersebut muncul beberapa hari setelah Silvergate Capital Corp, salah satu pemberi pinjaman paling berpengaruh dalam industri aset digital, memperingatkan keraguan atas kemampuannya untuk melanjutkan kelangsungan usahanya, memicu penurunan di pasar kripto.
Dilansir dari Yahoo Finance, Kamis (9/3/2023), dalam sebuah cuitan di Twitter, Gemini mengatakan hubungannya dengan bank tetap utuh, tetapi JPMorgan masih belum berkomentar terkait hal ini.
Analis telah memperingatkan tentang kurangnya pilihan bagi perusahaan cryptocurrency yang mencari mitra perbankan di Amerika Serikat, setelah regulator memperingatkan bank untuk waspada terhadap risiko likuiditas apa pun yang dapat berasal dari keterlibatan mereka dengan klien kripto.
Bulan lalu, Federal Reserve, Federal Deposit Insurance Corporation, dan Office of the Comptroller of the Currency bersama-sama mengatakan bank harus memiliki alat yang kuat untuk memantau dana yang ditempatkan oleh entitas terkait aset kripto.
Runtuhnya bursa utama FTX mendorong deposan Silvergate untuk menarik USD 8 miliar atau setara Rp 123,5 triliun (asumsi kurs Rp 15.449 per dolar AS) dari bank pada kuartal keempat, memicu krisis likuiditas di pemberi pinjaman.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.