Harga Kripto Hari Ini 1 November 2023: Bitcoin Menghijau, Solana Perkasa

Harga bitcoin dan ethereum kompak menguat di tengah pergerakan harga kripto jajaran teratas yang beragam pada Rabu, 1 November 2023. Sedangkan solana catat penguatan terbesar.

oleh Agustina Melani diperbarui 01 Nov 2023, 07:00 WIB
Diterbitkan 01 Nov 2023, 06:59 WIB
Ilustrasi Kripto atau Penambangan kripto. Foto: Freepik
Harga kripto jajaran teratas bervariasi pada perdagangan Rabu pagi (1/11/2023). Harga bitcoin dan Ethereum kompak menghijau. (Foto: Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - Harga kripto jajaran teratas bervariasi pada perdagangan Rabu pagi (1/11/2023). Harga bitcoin dan Ethereum kompak menghijau.

Berdasarkan data Coinmarketcap, harga kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar bitcoin (BTC) melesat 0,38 persen dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga bitcoin meroket 2,48 persen. Saat ini, harga bitcoin berada di posisi USD 34.621 atau sekitar Rp 548,47 juta (asumsi kurs dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.842).

Harga Ethereum juga bergerak di zona hijau dalam 24 jam terakhir. Harga kripto Ethereum bertambah 0,28 persen. Selama sepekan terakhir, harga Ethereum naik 1,62 persen. Kini, harga Ethereum berada di posisi USD 1.813,66 atau sekitar Rp 28,74 juta.

Sementara itu, harga binance coin (BNB) melemah dalam 24 jam terakhir. Harga BNB tergelincir 0,85 persen. Namun, selama sepekan terakhir, harga BNB bertambah 0,43 persen. Saat ini, harga BNB berada di posisi USD 226,36.

Harga XRP berada di zona hijau dalam 24 jam terakhir dengan melonjak 3,65 persen. Selama sepekan terakhir, harga XRP terbang 7,42 persen. Kini, harga XRP berada di posisi USD 0,5992.

Harga solana menguat 9,89 persen dalam 24 jam terakhir. Solana memimpin penguatan di antara kripto lainnya. Dalam sepekan terakhir, harga solana melejit 27,61 persen. Saat ini, harga solana berada di posisi USD 38,38.

Sementara itu, harga cardano bergerak di zona merah dalam 24 jam terakhir. Harga cardano (ADA) terpangkas 3,36 persen. Sedangkan selama sepekan terakhir, harga cardano menguat 4,94 persen. Saat ini, harga cardano berada di posisi USD 0,2926.

Demikian juga harga dogecoin (DOGE) memerah dalam 24 jam terakhir. Harga dogecoin susut 2,19 persen. Dalam sepekan terakhir, harga dogecoin bertambah 2,41 persen. Kini, harga dogecoin berada di posisi USD 0,6809.

Harga tron bertambah 1,56 persen dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga tron (TRX) meroket 5,23 persen. Saat ini, harga tron berada di posisi USD 0,0971.

Harga kripto hari ini seperti tether USDT (USDT) melemah tipis 0,02 persen dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga USDT naik 0,03 persen. Kini, harga USDT berada di posisi USD 1,00.

Harga USDC melemah tipis 0,02 persen dalam 24 jam terakhir. Dalam sepekan terakhir, harga USDC naik 0,01 persen. Saat ini, harga USDC berada di posisi USD 1,00.

Kapitalisasi pasar kripto global naik 0,12 persen dalam satu hari menjadi USD 1,28 triliun.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


USDT Mendominasi Kripto di Brasil, Menyumbang 80 Persen Volume Transaksi

Ilustrasi Kripto, Crypto atau Cryptocurrency. Foto: Freepik/Frimufilms
Ilustrasi Kripto, Crypto atau Cryptocurrency. Foto: Freepik/Frimufilms

Sebelumnya diberitakan, menurut data dari badan layanan pendapatan Brasil, stablecoin Tether (USDT) telah mengalami peningkatan adopsi yang cukup besar, terhitung 80 persen dari semua transaksi mata uang kripto di negara tersebut.

Dilansir dari Coinmarketcap, Selasa (31/10/2023) di Brasil sepanjang 2023, transaksi USDT berjumlah USD 55 miliar atau setara Rp 872 triliun (asumsi kurs Rp 15.855 per dolar AS), secara substansial menggandakan jumlah transaksi Bitcoin, yang berjumlah USD 30 miliar atau setara Rp 475,6 triliun.

Stablecoin, seperti USDT, dimaksudkan untuk memiliki nilai yang stabil dan dipatok ke mata uang fiat seperti dolar AS dan real Brasil. USDT telah mendapatkan popularitas di Brasil sejak 2021, dan melampaui volume Bitcoin untuk pertama kalinya pada Juli 2022.

Brasil meningkatkan upaya kriptonya, dengan badan pajak Brasil melacak aktivitas dan investasi terkait kripto yang dimiliki oleh warga negara Brasil di luar negeri, sementara regulator sekuritas Brasil berencana meluncurkan kotak peraturan kedua untuk kasus penggunaan tokenisasi tahun depan.

Penegak hukum di Brasil juga ketat dalam menindas para penjahat kripto. Pada 10 Oktober lalu, Petugas polisi Brasil dan Interpol telah menangkap sekelompok tersangka pencuri kripto yang membawa senjata, pihak berwajib berhasil mengamankan tujuh orang. 

Para petugas bekerja sama dengan Interpol, Kementerian Kehakiman Brasil, dan Departemen Kepolisian Federal, serta Kepolisian Federal Argentina untuk operasi besar dengan nama sandi Blockchain. Dua tersangka ditahan pada Rabu, 4 Oktober, di Buenos Aires.

 

 

 


Bos Fintech Inggris Dituduh Curi Kripto Untuk Gembong Narkoba Brasil

Kripto XRP (Foto: Traxer/Unsplash)
Kripto XRP (Foto: Traxer/Unsplash)

Sebelumnya diberitakan, Pemilik perusahaan teknologi keuangan di London, Caio Marchesani diduga membantu pengedar narkoba mencuci ratusan juta euro melalui platform pertukaran kripto.

Dilansir dari Coinmarketcap, Sabtu (9/9/2023), perusahaan fintech Marchesani diatur oleh Financial Conduct Authority dan disebut Trans-Fast Remittance, sebuah perusahaan yang menyediakan layanan pengiriman uang lintas batas.

Pihak berwenang di Belgia mengejar Marchesani sebagai bagian dari upaya mereka untuk membongkar geng kejahatan transnasional ini. Pihak berwenang menuduh Marchesani secara sadar dan sengaja mengubah sejumlah besar uang menjadi Bitcoin untuk penjahat Brasil bernama Sergio Roberto De Carvalho. 

De Carvalho adalah subjek dari Pemberitahuan Merah Interpol terkait kasus perdagangan narkoba, pencucian uang, dan pembunuhan. Menurut laporan, kasus ini dapat merugikan industri fintech Inggris dan menimbulkan kekhawatiran akan pergerakan dana gelap di seluruh dunia. 

Pihak Belgia mulai melakukan penyelidikan tiga tahun lalu setelah pejabat Belanda menyita lebih dari 12 ton kokain, yang bernilai lebih dari USD 283 juta atau setara Rp 4,3 triliun (asumsi kurs Rp 15.381 per dolar AS). 

Kokain itu telah ditelusuri dan kembali ke De Carvalho. Setelah pihak berwenang memecahkan kode pesan terenkripsi, Marchesani juga dapat terlibat.

 

 


Kelola 14 Akun Binance

Ilustrasi Kripto atau Penambangan kripto. Foto: Freepik
Ilustrasi Kripto atau Penambangan kripto. Foto: Freepik

Marchesani dilaporkan mengelola 14 akun Binance dan menyimpan uang tunai untuk De Carvalho, yang karenanya dia mengenakan tarif tinggi untuk mentransfer dana. 

Terduga penjahat ini ditangkap pada Mei 2023 di Bandara Heathrow di Inggris, dan keputusannya akan diambil pada September. Mengenai penyelidikan tersebut, juru bicara Binance menyampaikan pertukaran tersebut memberikan bantuan operasional praktis kepada penegak hukum.

Para penjahat tersebut diduga menggabungkan teknologi baru dengan Hawala, sistem pengiriman uang yang dikenal di Timur Tengah. Setelah pandemi COVID, penggunaan kripto meningkat karena pengiriman uang tunai menjadi lebih sulit, menurut jaksa Belgia.

 

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya