Benarkah Produk Perawatan Dapat Memperbesar Ukuran Payudara?

Liputan6.com, Jakarta- Bahkan, payudara yang telah menjalani bedah plastik suatu saat akan kehilangan keindahannya lagi. Proses penuaan membuat payudara kehilangan kepadatan jaringan dan elastisitasnya—keduanya dibutuhkan untuk mempertahankan kekencangan dan kekenyalannya.

Tujuan utama perawatan payudara adalah mempertahankan kesehatan dan keindahan payudara selama mungkin. Perawatan teratur dapat mencegah kerutan, menjaga kepadatan dan elastisitas serta bentuk payudara.

Dilansir melalui Moms Sugar, Kamis (4/9/2014), bila perawatan payudara dilakukan pada masa kehamilan diharapkan dapat memperlancar produksi ASI, mempermudah bayi mengisap ASI, dan mencegah gangguan yang mungkin timbul selama masa menyusui. Begitu pula setelah masa menyusui usai ketika payudara umumnya mengecil, perawatan dapat mencegah payudara mengendur, dan pada akhirnya setelah memasuki masa menopause payudara tak cepat keriput.

Banyak perawatan yang bisa dipilih perempuan yang ingin memperbaiki penampilan payudaranya. Di antaranya dengan menggunakan produk  khusus untuk payudara dan pemijatan.

Produk perawatan payudara hadir dalam berbagai varian: krim, gel, serum, dan masker yang mengaku dapat memperbaiki penampilan payudara. Benarkah?

Sebenarnya, produk-produk ini memang dapat memperbaiki penampilan payudara, tetapi tak ada yang akan secara signifikan memperbesar ukuran payudara yang kecil, atau mengangkat payudara yang telah melorot hingga kembali ke tempatnya semula.
Banyak produk topikal yang dapat memperbaiki penampilan dan tekstur kulit. Terutama, bila diikuti dengan pemijatan atau rangsangan (baik manual maupun elektrik) pada saat dioleskan. Pemijatan dan rangsangan akan memperbaiki sirkulasi di daerah tersebut, serta meluruhkan racun dalam tubuh dan sisa-sisa kulit mati.

Jadi, sebenarnya rahasia perawatan payudara yang indah bergantung pada pemijatannya. Tapi ada beberapa perawatan yang lebih berhasil dan bertahan dari yang lainnya, tergantung pada kondisi payudara.

Umumnya, perempuan baru giat berolahraga saat payudara sudah kadung kendur. Saat ini terjadi, maka sudah amat sangat terlambat. Merawat payudara sebaiknya dimulai sedini mungkin saat payudara mulai tumbuh, menjelang haid pertama dan dilakukan seminggu sekali. Untuk perawatan payudara menyeluruh sebaiknya dilakukan sebelum dan setelah haid ketika payudara tengah mengalami berbagai perubahan akibat kerja hormon. Yang tak kalah pentingnya, jaga postur tubuh dan gunakan bra yang baik dan nyaman untuk menyangga dan mempertahankan posisi payudara.