Paniknya Pembaca Berita Saat Gempa Guncang Studio Siaran

Sebagai pembaca berita, Dozier gagal untuk menyembunyikan keterkejutannya ketika studio mulai bergoyang. Berikut videonya.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 19 Jun 2014, 07:05 WIB
Diterbitkan 19 Jun 2014, 07:05 WIB
Paniknya Pembaca Berita Saat Gempa Guncang Studio Siaran
Detik-detik pembaca berita ramalan cuaca Oklahoma panik saat gempa. (Metro.co.uk)

Liputan6.com, Oklahoma - Siapapun akan kaget sekaligus panik jika merasakan gempa. Tak terkecuali pembawa acara berita di sebuah stasiun televisi di Oklahoma, Danielle Dozier.

Dalam video yang telah beredar di dunia maya seperti diberitakan Metro.co.uk dan dimuat Liputan6.com, Kamis (19/6/2014), getaran fenomena alam yang juga terasa di stasiun televisi KOCO 5 itu juga mempengaruhi Dozier yang sedang membacakan ramalan cuaca.

Guncangan sekitar 4 skala Richter tersebut, membuat wanita berbaju biru itu panik. Bingung akan kabur menyelamatkan diri, atau terus melanjutkan siaran cuaca yang ditayangkan secara langsung.

Sebagai pembaca berita, Dozier gagal untuk menyembunyikan keterkejutannya ketika studio mulai bergoyang.

"Ya Tuhan!" teriak Dozier diikuti dengan tangan yang menutup mulutnya.

"Maafkan aku, ini tayangan langsung," sambung Dozier panik.

Sementara rekannya, seorang juru kamera juga sama terkejutnya dengan Dozier. "Gempanya besar," katanya.

Dalam video yang juga telah beredar di YouTube, Dozier terlihat sedikit terdiam untuk menenangkan diri. Dan melanjutkan lagi siaran ramalan cuaca yang dipandunya.

"Maafkan aku yang benar-benar takut," timpalnya sebelum melanjutkan siaran.

Insiden serupa juga pernah terjadi di studio KTLA di Hollywood. Membuat acara berita pagi yang dibawakan oleh Chris Schauble dan Megan Henderson tampil 'spesial'.

Kedua pembawa acara itu spontan ngumpet atau berlindung di kolong meja ketika sedang siaran langsung. Saat gempa menggoyang ruang siaran mereka.

"Saya sangat bangga melihat pembawa acara berita KTLA di bawah meja ketika gempa terjadi, itu benar-benar hal yang tepat untuk dilakukan," kata seismolog lain dari USGS, Dr Lucy Jones, seperti dikutip dari Daily News.

"Orang-orang menertawakan mereka melakukan hal itu. Padahal Anda tidak tahu seberapa besar gempa akan terjadi. Anda mungkin merasa sedikit konyol melakukan hal kecil itu, tapi ketika gempa besar terjadi, Anda tetap hidup meski lampu studio berjatuhan," ujar Jones.

Sementara itu, Departemen Sherif Los Angeles County pun menggunakan momen gempa itu untuk mengingatkan semua orang tentang pentingnya mempersiapkan diri untuk menghadapi keadaan darurat. [Baca: Beverly Hills Gempa 4,4 SR, Pembawa Berita Ngumpet]

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya