Liputan6.com, Jakarta - Kondisi di semenanjung Korea berubah mencekam. Dua negara satu rumpun, Korea Utara dan Korea Selatan mulai terlibat pertempuran sengit.
Perselisihan antar-bekas satu negara kali ini, bukan lagi perang kata-kata atau saling ancam. Namun, pertempuran ditandai dengan saling lempar roket di perbatasan.
Kondisi tak kondusif ini dikhawatirkan akan berimbas kepada warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Korsel atau Korut. Meski belum memakan korban jiwa, Pemerintah RI segera mengambil langkah demi melindungi warganya di 2 negara itu.
"Yang pasti KBRI Seoul dan KBRI Pyongyang memberikan imbauan kepada WNI, untuk menjauhi dari perbatasan," ucap Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri Lalu Muhamad Iqbal dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (21/8/2015).
Walau sudah ada imbauan menghidari perbatasan, Iqbal mengatakan, pemerintah belum mengeluarkan larangan bepergian ke Korea, bagi WNI yang berencana ke sana.
"Belum ada travel warning," ucap Iqbal.
Memanasnya kondisi di Korea Utara dan Korea Selatan ini sudah berlangsung sejak pekan lalu. Kondisi mencekam ini dipicu oleh terlukanya seorang tentara Korsel, karena menginjak ranjau di zona demiliterisasi.
Korut dituding Korsel mulai melancarkan serangan. Kondisi ini menyebabkan militer di Negeri Gingseng itu saling melancarkan serangan. Alhasil, ratusan orang dari 2 desa di wilayah Yeoncheon, Korsel harus diusingkan ke wilayah aman. (Rmn/Sss)
Korea Memanas, WNI Diimbau Jauhi Perbatasan
Meski belum memakan korban jiwa, Pemerintah RI segera mengambil langkah demi melindungi warganya di Korsel dan Korut.
Diperbarui 21 Agu 2015, 19:03 WIBDiterbitkan 21 Agu 2015, 19:03 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Respons Nabi ketika Sahabat Diadukan Selalu Baca Surah Al-Ikhlas saat jadi Imam Sholat, Dikisahkan UAH
Realisasikan Semarang Bersih, Wali Kota Ingin Perbanyak Tempat Pengolahan Sampah
Klaim Bisa Buka 8 Juta Lapangan Kerja, Prabowo: Saya Yakin Sebentar Lagi
Puncak Arus Balik via Garut Diprediksi Usai, Jalanan Makin Lancar
Mengenal Danau Lava di Permukaan Io yang Sehalus Kaca
Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia U-17 2025, Erick Thohir: Selanjutnya Bidik Prestasi Terbaik di Piala Asia U-17 2025
Apakah di Alam Barzakh Bisa Bertemu dengan Keluarga yang Sudah Meninggal? Ini Kata Buya Yahya
Popcorn Caramel: Camilan Lezat, Tapi Sehatkah? Ini Manfaat dan Risikonya!
Gunung Semeru Erupsi, Tinggi Letusan 800 Meter
Hasil Piala Asia U-17 2025 Timnas Indonesia U17 vs Yaman U17: Menang Telak, Garuda Muda Lolos ke Piala Dunia U-17 2025
Heboh Permadi Arya Dikabarkan Jadi Komisaris Jasamarga Toll Road Operation, Benarkah?
Jalan Terbentang untuk Pendatang Jakarta