Liputan6.com, Dadeville Biasanya aturan berpakaian sangat jarang diterapakan di negara-negara Barat. Namun, dalam waktu dekat nampaknya pandangan tersebut segera luntur.
Salah satu kota di Negara Bagian Alabama, Amerika Serikat Dadeville, mencoba menerapkan aturan berpakaian kepada warganya. Peraturan ini jika disahkan nantinya akan melarang warga kota ini memakai rok mini.
Awalnya, perbincangan aturan berpakaian tersebut dibahas dalam rapat Dewan Kota pada 25 Agustus 2015. Saat itu, salah satu anggota dewan kota, Frank Goodman menyarankan agar laki-laki tidak mengenakan celana baggy karena dapat memperlihatkan celada dalam pemakainnya, perbuatan itu pun dinilai tak sopan.
"(Peraturan) ini soal menghargai orang lain, siapa yang akan menghargai anda jika anda tidak menghargai orang lain?, alasan kenapa saya mengangkat ini adalah saya pikir masyarakat berhak dihargai di depan publik," ucap Goodman saat rapat di dewan kota Agustus lalu, seperti dikutip dari Independent, Senin (14/9/2015).
Dia menambahkan, jika peraturan ini disahkan maka akan memberikan contoh yang baik bagi generasi mendatang mengenai bagaimana mereka harus saling menghargai.
"Saya sudah berdoa mengenai ini. Saya yakin Tuhan tidak berjalan kemana-mana dengan celana melorot," sebut dia.
Setelah lama pembahasan mengenai aturan berpakaian lama tertunda, beberapa waktu lalu, anggota dewan kota lainnya, Stephanie Kelley kembali mempertanyakan soal hal ini. Dia mengusulkan agar pemakaian rok mini bagi perempuan juga dilarang di kota tersebut.
"Perhatian saya adalah untuk semua orang. Saya pikir perempuan tidak pantas dan sopan memperlihatkan bagian badannya dengan pakaian yang sangat pendek," jelas Kelley.
Usulan Kelley ternyata menuai komentar positif. Salah seorang anggota dewan lain, James Tarpley pun mendorong agar pengesahan aturan itu bisa dilakukan sesegera mungkin.
"Saya setuju dengan usulan para anggota dewan lain," tegas Tarpley. (Ger/Rie)
Kota di AS Ini Rencanakan Larang Pemakaian Rok Mini
Salah satu kota di Negara Bagian Alabama, Amerika Serikat (AS), Dadeville, mencoba menerapkan aturan berpakaian kepada warganya
Diperbarui 14 Sep 2015, 18:05 WIBDiterbitkan 14 Sep 2015, 18:05 WIB
Advertisement
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Trik Main Mobile Legends Supaya Cepat Naik Level, Temukan Strategi Ampuhnya
Trik Tarik Tambang, Panduan Lengkap Memenangkan Lomba
Kata Menko Yusril soal Hakim Jadi Tersangka Suap Vonis Lepas Kasus Minyak Goreng
Top 3: Kumpulan Link Twibbon Jumat Agung 2025
Trik WA 2025 Terbaru, Fitur Canggih dan Cara Mengoptimalkan WhatsApp
Stefano Cugurra Mundur dari Bali United Usai BRI Liga 1 2024/2025 Rampung
Tengok Rincian Harga Emas Antam Hari Ini 19 April 2025!
Investor NFT Terancam Penjara 6 Tahun Akibat Penggelapan Pajak
Top 3 Berita Bola: Kemenangan Persib atas Bali United, Manchester United Obral Pemain Tak Berguna
Mengenal Model Atom Dalton, Ketahui Konsep dan Ciri-cirinya
Wacana Reaktivasi Jalur Kereta di Jabar Demi Dorong Potensi Pariwisata
VIDEO: Pameran BTS Jung Kook di New York Soroti Pakaian, Penghargaan, dan Momen-Momennya