20 Tahun Jadi Misteri, Identitas 'Grateful Doe' Terkuak

Seorang pemuda tewas dalam kecelakaan maut pada 1995. Luka yang parah membuatnya sulit dikenali.

oleh Elin Yunita Kristanti diperbarui 15 Des 2015, 16:15 WIB
Diterbitkan 15 Des 2015, 16:15 WIB
Misteri identitas korban kecelakaan pada 1995 akhirnya terkuak
Misteri identitas korban kecelakaan pada 1995 akhirnya terkuak (News.com.au)

Liputan6.com, Virginia - Sebuah kecelakaan maut terjadi di selatan Virginia pada 1995. Sebuah Volkswagen tergelincir dari jalanan, menabrak 2 pohon pinus.

Korbannya ada dua orang. Salah satunya seorang pemuda yang diduga sebagai 'hitchhiker' -- yang menumpang mobil orang lain. Sebab, tak ada satu pun keluarga pengemudi yang mengenalinya.

Luka-luka yang sungguh parah, membuat pemuda itu tak bisa dikenali. Polisi kala itu membuat sketsa yang tak akurat. Petunjuk pun tak bisa didapat, sebab, tak ada yang melaporkan kehilangan anggota keluarga dan mengklaim jasad korban.  

Selama 2 dekade, identitas korban jadi misteri. Ia dijuluki 'Grateful Doe' -- gara-gara tiket konser Grateful Dead ditemukan di sakunya dan kaos grup musik yang dikenakannya.

Belakangan, bukti-bukti mulai mengemuka setelah para pengguna Facebook turun tangan dan membantu menemukan identitas 'Grateful Doe'. Sketsa komputer baru yang dibuat berdasarkan foto-foto otopsi disebarkan lewat situs jejaring sosial itu.

Dan akhirnya, seorang perempuan 63 tahun muncul. Namanya Margaretta Evans. "Ini putraku, Jason Callahan," kata dia. "Saya mencarinya selama ini, namun tak beruntung."

Belakangan, uji DNA mengonfirmasi bahwa korban memang Jason Callahan dari Myrtle Beach di South Carolina. Demikian ujar Arkuie Williams, juru bicara Virginia Medical Examiner’s Office.

Misteri korban kecelakaan, 'Grateful Doe' akhirnya terkuak (News.com.au)


Shannon Michelson, adik korban dari ibu berbeda, mengatakan, ia sedih sekaligus lega karena misteri soal hilangnya Jason akhirnya terjawab. Ia adalah salah satu dari anggota keluarga yang diambil sampel DNA.

"Saya merasa lega ini telah terpecahkan. Namun, hati ini sungguh sedih karena saya berharap bisa bertemu dengannya," kata Michelson, seperti dikutip dari News.co.au, Selasa (15/12/2015).



Michelson tak pernah melihat saudaranya sejak ia kecil. Ia menambahkan, Jason Callahan sering kabur dari rumah, sehingga orangtuanya mengira ia hidup di suatu tempat.

"Tak ada yang melaporkan kehilangannya karena mereka pikir ia memang ingin pergi," kata dia.

Kejadian serupa juga terjadi di Texas, Amerika Serikat. Identitas seorang ibu rumah tangga yang memilih bunuh diri dipertanyakan.

Suaminya mengenal dia sebagai Lori Kennedy. Lainnya mengiranya adalah Becky Sue Turner. Sementara, polisi menyebutnya  "Jane Doe" -- alias perempuan yang tak diketahui identitas aslinya -- yang mungkin tak akan pernah terkuak.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya