Liputan6.com, Georgia - Di sebuah penampungan hewan di Georgia, Amerika Serikat, tiga serangkai -- seekor singa, beruang dan macan -- telah menjalin hubungan persahabatan yang unik.
Ketiga hewan itu ditemukan pihak kepolisian setelah ditemukan dalam ruang bawah tanah sebuah rumah di Atlanta dalam penyerbuan narkoba pada 2001.
Baca Juga
Advertisement
Beruang hitam Amerika, bernama Baloo, singa Afrika, bernama Leo dan Shere Khan seekor harimau Benggala kemudian dialihkan ke penampungan hewan Noah's Ark ketika usia mereka kurang dari 1 tahun.
Singa bernama Leo ditemukan petugas dalam kandang sempit dan sesak, dengan sejumlah infeksi pada bagian hidungnya.
Sementara itu, Baloo merupakan satu dari tiga anak beruang dalam kondisi yang cukup parah, dengan kekang leher yang 'memakan' dagingnya.
Luka dialaminya karena pemiliknya tidak pernah melonggarkan kekang saat beranjak besar. Dokter harus melakukan pembedahan untuk melepas kekang pada hewan tersebut.
Dilansir, Daily Mail, Rabu (2/3/2016), ketiga anak binatang itu ditemukan polisi kekurangan gizi dengan parasit di bagian dalam dan luar tubuh mereka.
Satu-satunya momen mereka dipisahkan adalah ketika Baloo harus menjalani pembedahan untuk melepas tali kekangnya. Menurut laporan petugas, menjelang perpisahan kedua kucing besar memberikan dampak tertekan karena sang beruang tidak berada di antara mereka.
Baca Juga
Namun kesenangan dan semangat muncul ketika mereka kembali dipersatukan, sejak itu mereka tidak pernah terpisahkan. Mereka akan hidup bersama-sama di dalam perlindungan hewan Noah's Ark hingga akhir hayat.
Noah's Ark Animal Shelter mengeluarkan putusan bahwa ketiga binatang mengalami trauma berat, menutup memungkinkan untuk dilakukan rehabilitasi kembali dan dilepas ke alam liar.
Kakak-beradik dari induk yang berbeda itu kini menghabiskan hari-hari mereka bermain, makan, dan tidur bersama-sama.
Kurator Noah's Ark, Allison Hedgecoth mengungkapkan mereka saling melengkapi dan memberikan ketenangan, bagian terpenting dalam hubungan mereka.
"Ketiganya hingga sekarang ini masih saling menyayangi," ungkap Hedgecoth kepada The Dodo.
Ia mengatakan, waktu dan perbedaan tidak mengubah dinamika sebuah dari sebuah keluarga bagi ketiga hewan tersebut.
Namun, Hedegcoth juga mengungkapkan bahwa mereka tak seaktif ketika muda dulu. Ia  menambahkan, meski begitu merek akan menghabiskan waktu dengan saling menyayangi dalam ruang lingkup yang sehat.