Semangat Pancasila Berkobar dalam Dada WNI di Ukraina

Salah satu negara yang menggelar peringatan hari lahir Pancasila adalah Ukraina.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 03 Jun 2017, 05:05 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2017, 05:05 WIB
Dubes Yuddy Chrisnandi pimpin upacara kelahiran Pancasila
Dubes Yuddy Chrisnandi pimpin upacara kelahiran Pancasila (Foto:KBRI Kiev)

Liputan6.com, Kiev - Mulai 2017, Pemerintah resmi menjadikan hari lahir Pancasila pada 1 Juni sebagai libur nasional. Sukacita terkait lahirnya ideologi Indonesia tidak cuma terasa di Tanah Air, tapi juga di luar negeri.

Salah satu negara yang menggelar peringatan hari lahir Pancasila adalah Ukraina. Upacara dilakukan di kantor KBRI Kiev dan dihadiri oleh staf, diplomat dan beberapa WNI di negara pecahan Uni Soviet itu.

Dipimpin langsung oleh Duta Besar Indonesia untuk Ukraina, Yuddy Chrisnandi, upacara dimulai dengan pembacaan Pancasila, pembukaan UUD 45 dan pembacaan sambutan Presiden Joko Widodo oleh Yuddy selaku Inspektur Upacara.

Dalam sambutannya Yuddy menyebut masyarakat Indonesia baik di dalam atau luar negeri, harus memahami marwah Pancasila sebagai falsafah negara.

"Jangan biarkan negara bercerai berai akibat perbedaan, kita harus bersatu dalam perbedaan," sebut Yuddy dalam keterangan pers KBRI Kiev, Sabtu (2/6/2017).

"Saya sebagai Dubes di sini nomor satu adalah menjaga keamanan, keselamatan, dan persatuam seluruh WNI yang berdomisili di Ukraina, Armenia, dan Georgia. Semua mari melalui peringatan hari kita galang persatuan untuk Indonesia lebih baik," sambung dia.

Perayaan hari kelahiran Pancasila di Ukraina merupakan, ditegaskan Yuddy merupakan aplikasi dari imbauan Presiden Joko Widodo kepada seluruh WNI.

Bahwa masyarakat Indonesia, harus aktif untuk menjaga Pancasila. Bukan cuma itu, pengalaman ideologi harus diperkuat dalam kehidupan sehari-sehari.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya