BTS hingga Daging Wagyu, 5 Hal Baru yang Jadi Sorotan di Sidang Umum ke-73 PBB

Berikut sejumlah hal baru yang jadi sorotan dari Sidang Umum PBB ke-73 tahun ini.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 25 Sep 2018, 18:00 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2018, 18:00 WIB
Markas besar PBB di New York, Amerika Serikat
Markas besar PBB di New York, Amerika Serikat (AP)

Liputan6.com, New York - Sekitar 130 pemimpin dunia berkumpul dalam Sidang Umum PBB pekan ini. Mereka melakukan debat tingkat tinggi tahunan untuk mengatasi masalah global yang mendesak, dari penghapusan senjata nuklir Korea Utara hingga pengembangan pembiayaan.

Sidang Umum PBBtersebut digelar di New York, Amerika Serikat mulai dari Senin 24 September hingga 29 September 2018 waktu setempat. Kehadiran orang nomor satu dari seluruh penjuru dunia di Negeri Paman Sam tentu membuat 'warna' baru yang jadi sorotan di sana.

Selain itu, berikut sejumlah hal yang jadi sorotan, dikutip dari Straits Times, Selasa (25/9/2018):

1. Kemacetan

Ilustrasi Foto Garis Polisi (iStockphoto)

Dengan begitu banyaknya pemimpin dunia di satu tempat, otomatis penjagaan keamanan sangat ketat.

Polisi New York juga melakukan penutupan sejumlah jalan untuk lalu lintas para pemimpin dunia di dekat markas besar PBB yang berada di tengah Kota Manhattan. Pihak berwenang pun memperingatkan warga New York untuk bersiap-siap karena kemacetan akan terjadi akibat rekayasa arus kendaraan.

Pertemuan tahunan itu juga memicu keluhan dari warga New York yang harus berurusan dengan iring-iringan mobil para pemimpin dunia. Mereka juga harus mencari jalan memutar menuju tempat bekerja karena gelaran Sidang Umum PBB ke-73.

 

Saksikan juga video berikut ini:

Pertemuan Singkat hingga Wajah Baru

(bangunan berwarna putih memanjang) Markas PBB di New York (Wikimedia Commons)
(bangunan berwarna putih memanjang) Markas PBB di New York (Wikimedia Commons)

2. Pertemuan Singkat

Sejak Selasa 25 September, 81 kepala negara dan 47 kepala pemerintahan bersama dengan puluhan Menteri Luar Negeri akan bergantian menjajaki podium Majelis Umum.

Presiden AS Donald Trump ketika menyampaikan pidato perdananya di Sidang Majelis Umum PBB pada 19 September 2017 (AP Photo/Evan Vucci)

Pada hari pertama Sidang Umum PBB, Presiden AS Donald Trump akan menjadi pembicara kedua, setelah itu Presiden Brasil Michel Temer. Emmanuel Macron dari Prancis dan Presiden Iran Hassan Rouhani.

Di sela-sela pidato, sekitar 342 pertemuan dan ratusan perundingan bilateral dijadwalkan secara maraton -- yang duta PBB juluki "diplomatic speed-dating".

3. Wajah Baru

Beberapa pemimpin melakukan debut di panggung dunia termasuk. Seperti dari Afrika yakni Presiden Zimbabwe Emmerson Mnangagwa, Perdana Menteri Ethiopia Abiy Ahmed, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa dan Presiden Angola Joao Lourenco.

Presiden Emmerson Mnangagwa berhasil memenangkan pemilu presiden Zimbabwe, yang merupakan pertama kalinya pasca-pemerintahan diktator Robert Mugabe. (AFP)

Perdana Menteri yang ditunjuk, Giuseppe Conte (kiri) menyalami Presiden Italia, Sergio Mattarella (kanan), di Roma (AFP/Happy Ferdian)

Pendatang baru lainnya termasuk Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel, Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte, Presiden Chili Sebastian Pinera, Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez dan Presiden Kolombia Ivan Duque Marquez.

Kehadiran Selebritas hingga Makanan Pillihan

Mantan Perdana Menteri Portugal, Antonio Gutteres yang disebut-sebut sebagai calon tunggal pengganti Sekjen PBB Ban Ki-Moon. (Portugal-India.com)
Mantan Perdana Menteri Portugal, Antonio Gutteres yang disebut-sebut sebagai calon tunggal pengganti Sekjen PBB Ban Ki-Moon. (Portugal-India.com)

4. Selebritas

Tak seperti biasanya, boy band K-pop BTS di markas PBB tampil dengan serius. Kendati demikian kehadiran mereka di sana pada Senin 24 September waktu setempat tetap mencuri perhatian.

Boyband BTS menyampaikan pandangan tentang generasa muda di depan hadapan majelis PBB pada Senin, 24 September 2018 (AP/Craig Ruttle)

Mereka hadir di sana dalam peluncuran kampanye pemuda UNICEF ​​"Generation Unlimited".

"Tidak peduli siapa Anda, dari mana Anda berasal, warna kulit Anda, identitas gender Anda, berbicaralah pada sendiri, temukan kekuatan yang sesungguhnya di diri Anda," ujar leaderBTS, Kim Nam-jun, dalam peluncuran kampanye pemuda UNICEF, sebagaimana dikutip dari Asia One.

Dijuluki "Generasi Tidak Terbatas", kampanye terbaru UNICEF ini bertujuan mempromosikan semangat pendidikan, pelatihan, dan pekerjaan bagi kelompok usia muda, yang berbasis pada kepercayaan diri.

Dengan mengenakan setelan jas resmi, seluruh personel BTS bergabung dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, Presiden Bank Dunia Jim Yong-kim, dan Presiden Rwanda Paul Kagame dalam peluncuran kampanye tersebut. Rekaman video ini seketika masuk ke dalam 20 besar topik terkini di situs populer berbagi video.

George Clooney dan Amal Alamuddin (Francois Mori/AP Photo)

Pengacara internasional keturunan Inggris-Lebanon Amal Clooney untuk pertama kalinya juga akan tampil menyuarakan kasus dua jurnalis Reuters yang dipenjarakan di Myanmar.

Sementara aktris Anne Hathaway akan berpidato tentang isu kesetaraan gender.

5. Daging wagyu dan chocolate mousse

Daging Wagyu kerap kali disebut di restoran, terutama restoran steak. Sudahkah Anda tahu apa itu wagyu? (iStockphoto)

Selasa 25 September, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menjadi tuan rumah acara makan siang bagi para pemimpin dunia yang memiliki beragam selera kuliner.

Makan siang dimulai dengan sepiring kecil carpaccio gravlax dilanjutkan dengan fillet daging sapi wagyu dengan asparagus panggang.

Ilustrasi cokelat (iStock)

Untuk makanan penutupnya adalah bittersweet chocolate mousse, sajian berupa chocolate dacquoise dengan coklat dan saus raspberrry.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya