5 Fakta Menarik soal Kehidupan Astronot yang Berbeda dari Orang Biasa

Menjadi seorang astronot tentu tak mudah. Harus lolos seleksi, menjalani karantina dan merampungkan latihan berat agar bisa ke angkasa luar.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 17 Nov 2018, 20:40 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2018, 20:40 WIB
Ilustrasi astronot
Ilustrasi astronot (NASA)

Liputan6.com, New York - Pernahkah Anda membayangkan atau bercita-cita jadi seorang astronot?

Yang jelas, tak gampang untuk jadi antariksawan. Harus lolos seleksi, menjalani latihan berat hingga karantina. 

Hidup di angkasa luar selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun, tentu bukan hal yang mudah. Harus rela berpisah dengan keluarga hingga teman terdekat.

Bahkan, mereka tak selalu bisa bermain media sosial dengan ponsel yang selalu melekat di tangan. Hal lain yang harus dilakukan oleh para astronot adalah menyantap makanan super instan yang harus dikonsumsi terus menerus selama masa kerja.

Yang jelas, kehidupan para astronot berbeda dengan kita yang selama ini terbiasa dengan hal-hal praktis di Bumi. Mampu berjalan di kondisi tanpa gravitasi adalah kemampuan mutlak yang wajib dimiliki.

Seperti dikutip dari laman Spaceanswers.com, Sabtu (17/11/2018), berikut 5 fakta menarik soal kehidupan astronot di angkasa luar:

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

1. Butuh Berjam-jam untuk Pakai Baju

Ilustrasi Astronot Kembar (iStockphoto)
Semula astronot Scoot dan Mark Adalah Saudara Kembar. Namun, Status Kembar Langsung Hilang Begitu Scoot Turun ke Bumi. Mereka pun Tidak Lagi Jadi Anak Kembar (iStock)

Jika seorang perempuan butuh waktu satu hingga dua jam untuk mempersiapkan diri, dari mulai makeup sampai pakaian, ke sebuah pesta, maka astronot lebih dari itu.

Menjadi seorang astronot tidaklah mudah. Bukan hanya latihan, satu persatu pakaian yang mereka kenakan harus sesuai standar. Sebelum bertolak ke angkasa luar, mereka harus menggunakan pakaian yang butuh waktu berjam-jam dikenakan.

Selain itu, dalam kurun waktu pemasangan pakaian mereka harus mengirup oksigen murni sebagai langkah persiapan. 

 

2. Melihat Matahari Terbit 90 Menit Sekali

NASA via Daily Mail (5) kawah asteroid di Manicouagan, Kanada
Kawah asteroid di Manicouagan, Kanada. Mengorbit 400 km di atas permukaan bumi, para astronot ISS seakan sedang berfoto menggunakan tripod yang sangat tinggi. (Sumber Scott Kelly via NASA)

Menjadi astronot bukan hanya soal sengsaranya saja. Pekerjaan ini tentu memiliki sisi indahnya juga. Ketika berada di angkasa luar, mereka akan melihat keindahan matahari.

International Space Station atau Stasiun Antariksa Internasional mengorbit Bumi sekitar 17.000 mph (27.000 km per jam). Itu berarti astronot yang ada di ISS bisa melihat matahari terbit serta terbenam setiap 90 menit sekali.

 

3. Harus Tidur di Sebelah Kipas Angin

Ilustrasi astronot mendarat dan bersiap menambang asteroid
Ilustrasi astronot mendarat dan bersiap menambang asteroid (NASA)

Sistem ventilasi yang baik sangat diperlukan bagi seorang astronot saat sedang tidur. Sebab, udara hangat yang keluar dari dalam tubuh tidak bisa menghilang di angkasa luar.

Jika dibiarkan terus menerus tanpa adanya angin, maka karbondioksida atau suhu panas lainnya akan menggelembung di sekitar kita saat tidur.

Tentunya hal ini sangat berbahaya apabila kembali terhirup. Oleh karenanya, mereka harus tidur di sebelah kipas angin.

 

4. Jantung Harus Terus Dilatih

Detik-Detik Kapsul Luar Angkasa Mendarat di Kazakhstan
Astronot NASA Richard Arnold, Andrew Feustel, dan kosmonot Roscosmos Oleg Artemyev berusaha keluar dari kapsul ruang angkasa Soyuz MS-08 sesaat setelah mendarat di luar Kota Dzhezkazgan, Kazakhstan, Kamis (4/10). (Maxim Shipenkov/Pool/AFP)

Karena gravitasi yang sangat rendah, maka jantung memiliki waktu yang lebih lama dalam memompa darah ke seluruh tubuh.

Ini tentu sangat berbahaya bagi kesehatan. Oleh karenanya, seorang astronot yang berada di angkasa luar harus terus berolahraga setiap hari guna menjaga kesehatan jantungnya.

 

5. Kerap Menjatuhkan Benda yang Dipegang

Saat Ivanka Trump Kunjungi Kantor NASA
Ivanka Trump mendengarkan penjelasan astronot Nicole Mann di kantor NASA di Johnson Space Center, AS (20/9). Ivanka juga berkesempatan berbincang dengan para awak stasiun ruang angkasa melalui sambungan telepon. (Brett Coomer/Houston Chronicle via AP)

Salah satu kebiasaan astronot yang dilakukan adalah menjatuhkan barang-barang yang ada di genggaman saat berada di Bumi.

Sebab, mereka sudah terbiasa hidup di angkasa luar tanpa gravitasi. Seperti contoh, saat mereka kembali ke markas di Bumi dan sedang memegang cangkir, maka mereka akan kerap melepasnya usai minum.

Alhasil gelas jatuh dan pecah. Ini adalah kebiasaan semua astronot, tanpa terkecuali.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya