4 Negara di Dunia dengan Tingkat Kriminalitas Paling Rendah di Dunia

Liputan6.com, Singapura - Salah satu masalah terbesar yang dihadapi dunia adalah tingkat kriminalitas. Tiap negara di dunia akan sangat memerangi masalah ini.

Mulai dari pencurian hingga yang paling membahayakan adalah kasus pembunuhan. Ada sejumlah negara yang dianggap paling aman dan memiliki tingkat kriminalitas paling rendah di dunia.

Lalu negara apa saja mengisi daftar tersebut?

Seperti dikutip dari situs toptenz.net, Minggu (10/3/2019), berikut 4 negara dengan tingkat kriminalitas terendah di dunia:

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Singapura adalah rumah bagi 5,3 juta orang. Negara ini cukup padat, mengingat luas wilayah Singapura tidak terlalu besar.

Dengan tingkat kepadatan yang gila seperti itu, Anda mungkin mengharapkan hal-hal dengan cepat berubah menjadi kekerasan dan kebencian.

Namun, itu semua tidak begitu. Pada 2011, hanya 16 orang yang tewas akibat terbunuh. Pada 2015 & 2016, semua bentuk kejahatan dengan kekerasan dan pencurian sangat rendah.

Satu-satunya kejahatan yang saat ini semakin meningkat adalah kejahatan dunia maya, yang mungkin tidak menyenangkan.

Terletak di antara Prancis, Jerman, dan Belgia, Luxembourg adalah salah satu negara terkecil di Eropa.

Seberapa kecil? Sangat kecil dan membuat Belanda terlihat besar jika dibandingkan dengan negara tersebut.

Tetapi Luksemburg memiliki sesuatu yang kurang dimiliki Belanda. Ini memiliki tingkat kejahatan kekerasan terendah, dan tingkat pembunuhan terendah kedua di seluruh dunia.

Kejahatan dengan kekerasan pada dasarnya tidak ada di sini. Ada beberapa perampokan bersenjata pada tahun 2015. Setelah itu tidak ada lagi.

Tingkat pembunuhan di Jepang adalah yang terendah ketiga di dunia, dengan kurang dari seribu pembunuhan pada tahun 2015.

Dalam periode waktu yang sama, AS -- negara dengan populasi kurang dari tiga kali ukuran Jepang -- tercatat lima belas kali lebih banyak. Wajar jika dikatakan bahwa Jepang adalah negara yang sangat aman.

Tokyo berada di peringkat sebagai kota teraman di dunia. Osaka berada di peringkat ke-3 teraman.

Pada Januari 2017, seorang wanita muda di ibukota Islandia, Reykjavik, diculik dan dibunuh secara tragis saat berjalan pulang dari sebuah bar.

Puluhan ribu orang memadati jalanan. Seluruh populasi berkumpul untuk menandai kematian yang tidak masuk akal ini.

Dengan melakukan itu, mereka menunjukkan kepada dunia mengapa Islandia tetap menjadi salah satu negara teraman. Orang-orang di sana benar-benar sangat peduli satu sama lain.

Dengan populasi hanya 323.000, Islandia adalah salah satu negara yang paling terpencil dan berpenduduk paling sedikit.