Liputan6.com, Virginia - Tabrakan beruntun melibatkan lebih dari 60 mobil terjadi di jalan raya utama Virginia, Amerika Serikat. Puluhan orang dikabarkan terluka.
"Kecelakaan itu terjadi sebelum pukul 08.00 waktu setempat, Minggu 22 Desember 2019 di Interstate 64 yang menuju ke barat di York County dekat Williamsburg," ujar Sersan Polisi Negara Bagian Virginia, Michelle Anaya, seperti dilansir AP, Senin (23/12/2019).
Baca Juga
Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, tetapi petugas butuh beberapa jam untuk membersihkan jalan dan membuka kembali semua jalur lalu lintas.
Advertisement
"Pihak berwenang belum mengetahui penyebab kecelakaan itu, tetapi kondisi jalan yang tertutup kabut dan es merupakan faktor penyebabnya," kata Anaya.
Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan kusutnya dampak tabrakan beruntun itu. Selain badan mobil ringsek, jendela-jendela kaca juga terlihat pecah. Tampak juga sebuah mobil pikap merah menindih kendaraan lainnya dan saling bertumpuk.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
51 Orang Terluka
"69 kendaraan terlibat dalam kecelakaan itu, dan 51 orang dirawat atau diangkut ke rumah sakit," kata Michelle Anaya Minggu sore, mencatat bahwa angka-angka itu terus berubah.
Di antara mereka yang terluka, dua terdaftar dalam kondisi kritis dan 11 yang serius tetapi tidak mengancam jiwa, kata Kepala Pemadam Kabupaten York Stephen Kopczynski.
Investigasi tentang penyebab kecelakaan itu sedang berlangsung.
"Dalam insiden terpisah, delapan mobil terlibat dalam tabrakan pada I-64 dalam arah yang berlawanan setelah pileup yang lebih besar," kata Anaya. Tidak segera jelas apakah orang lain terluka dalam kecelakaan itu.
Advertisement
Kesaksian
Salah satu warga, Ivan Levy mengatakan dia dan istrinya sama-sama menuju Williamsburg, tempat mereka bekerja, dengan kendaraan terpisah sekitar waktu kecelakaan.
Ivan mengatakan kepada The Associated Press, dia mulai memperlambat mobilnya dan menyalakan lampu rawannya ketika dia melihat kabut tebal. "Hal berikutnya yang saya tahu saya melihat mobil mulai menumpuk satu sama lain," katanya.
Ivan dapat berhenti tepat waktu tetapi kemudian mendapat telepon dari istrinya, Alena, yang mengatakan bahwa dia telah berada dalam kecelakaan.
"Itu sangat menakutkan," kata Alena Levy, yang dievaluasi di rumah sakit tetapi tidak mengalami cedera serius.
Ivan mengatakan, dia berlari melewati mobil untuk menemukan istrinya dan segara mengevakuasi. Mereka berjalan kembali ke mobilnya, dan Ivan Levy mengatakan dia kemudian mengambil peralatan medis lalu mulai memeriksa korban lain karena responden pertama belum datang.
Menurut Ivan, mobil yang dikendarai istrinya itu adalah hadiah Natal.