16 April 2021: Angka Positif COVID-19 Global 139,6 Juta, Kematian di Prancis Capai 100 Ribu

Total kasus positif COVID-19 di dunia saat ini adalah 139,6 juta kasus.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 16 Apr 2021, 11:04 WIB
Diterbitkan 16 Apr 2021, 11:04 WIB
Ketika Warga Kali Pasir Perangi Virus Corona dengan Pesan Mural
Seorang anak kenakan masker dengan latar belakang mural Indonesia Bisa Stop Corona di Lapangan Bulutangkis, Kampung Kali Pasir, Jakarta, Selasa (7/4/2020). Pesan mural mengajak warga untuk memutus rantai penyebaran Corona Covid-19 dengan diam di rumah. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Liputan6.com, Jakarta - Total kasus positif COVID-19 di dunia telah mencapai 139,6 juta. Sementara itu, menurut data dari Worldometers, Jumat (16/4/2021), angka kematian di dunia saat ini adalah 2.999.246.

Menurut informasi dari sumber yang sama, total pasien yang sudah berhasil pulih adalah 118.719.056.

Lima negara yang mencatat kasus paling banyak di dunia saat ini adalah Amerika Serikat, India, Brasil, Prancis dan Rusia. 

Sementara itu, Prancis telah melaporkan lebih dari 100 ribu kematian akibat COVID-19. Prancis telah mendaftarkan 100.077 total kematian, dan saat ini memiliki jumlah kematian global tertinggi kedelapan, menurut data dari Universitas Johns Hopkins.

Beralih ke kasus COVID-19 di Brasil, Médecins Sans Frontières (MSF) meminta pihak berwenang Brasil untuk segera mengakui keparahan pandemi COVID-19 dan menerapkan sistem respons dan koordinasi COVID-19 yang terpusat. 

"Lebih dari 12 bulan setelah keadaan darurat Covid-19 Brasil, masih belum ada tanggapan kesehatan masyarakat yang efektif, terpusat dan terkoordinasi terhadap wabah tersebut," kata badan itu dalam siaran persnya, Kamis (15/4).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini:


Kasus COVID-19 di Brasil

Angka Kematian Covid-19 di Brasil Sentuh Rekor
Petugas kesehatan bersiap membawa pasien yang diduga terinfeksi COVID-19 menuju RS HRAN di Brasilia, Brasil, Rabu (3/3/2021). Brasil pada Selasa (2/3) mencatat rekor tertinggi dengan 1.641 kematian akibat virus corona Covid-19 dalam 24 jam. (AP Photo/Eraldo Peres)

Brasil menyumbang 11% dari infeksi global dan 26,2% kematian global minggu lalu, menurut rilis tersebut, menambahkan pada 8 April, lebih dari 4.000 kematian dan lebih dari 86.000 kasus baru dilaporkan dalam periode 24 jam. MSF mengatakan bahwa "angka yang mengejutkan" ini adalah bukti kegagalan pihak berwenang untuk mengelola krisis dan melindungi warga Brasil. 

"Lebih dari setahun setelah pandemi COVID-19 ini, respons yang gagal di Brasil telah menyebabkan bencana kemanusiaan," kata Dr. Christos Christou, presiden internasional MSF dalam jumpa pers, juga pada hari Kamis. 

Christou mengatakan bahwa bahkan dengan rekor kematian dan infeksi baru setiap minggu dan rumah sakit yang melimpah, masih belum ada tanggapan yang terkoordinasi dan terpusat.

Petugas kesehatan kelelahan, katanya, dan dibiarkan sendiri untuk mengambil bagian dari tanggapan pemerintah yang gagal dan mengimprovisasi solusi. Dia menambahkan bahwa fasilitas medis semakin menipis untuk persediaan medis penting, dan bahan yang dibutuhkan untuk menyelamatkan nyawa. 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya