Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Modus Bandar Lebanon Kirim Narkoba ke Arab Saudi: Masukan Pil ke Buah Impor

Bandar asal Lebanon memasukan pil amfetamin ke buah pomegranate.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 03 Mei 2021, 11:07 WIB

Diterbitkan 03 Mei 2021, 09:30 WIB

Pil narkoba di dalam buah pomegranate. Tujuannya adalah Arab Saudi. Dok: Saudi Press Agency (SPA) via Arab News

Liputan6.com, Beirut - Otoritas Lebanon menangkap dua bersaudara karena kasus penyelundupan narkoba jenis amfetamin di dalam buah untuk dikirim ke Arab Saudi. Masalah narkoba ini berbuah serius karena Saudi jadinya menyetop pengiriman barang dari Lebanon.

Dilaporkan Arab News, Senin (3/5/2021), Arab Saudi mencekal barang impor dari Lebanon setelah menemukan pil Captagon yang disembunyikan di dalam buah pomegranate (delima).

Pencekalan itu memperberat situasi ekonomi Lebanon.

Menteri Dalam Negeri Lebanon, Mohamed Fahmy, berkata ada penyelundupan di lintas batas Suriah, mulai dari bahan bakar, makanan subsidi, hingga narkoba.

"Kami telah mengungkap tindakan tersebut dan follow-up terhadap kasus itu sedang berlangsung," jelas Fahmy. Lebanon turut berkomunikasi dengan Saudi dalam penuntasan kasus barang haram ini.